2 dari 3 BMI Yang Tertangkap Melacurkan Diri Dibebaskan, Begini Sebabnya

KLANG – Setelah dilakukan pemeriksaan secara intensif terhadap 3 orang BMI yang tertangkap melacurkan diri di sebuah hotel di kawasan Setia Alam, Klang Malaysia pada Jumat (23/11) kemarin, Polisi membebaskan kedua BMI lantaran ditemukan bukti, bahwa keduanya merupakan korban perdagangan manusia. Sedangkan 1 orang BMI dan 1 orang oknum Polisi yang berperan menjadi mucikari, kasusnya dilanjutkan ke penuntutan.

Kepala Polisi Daerah Daerah Klang Utara Asisten Komisioner Mazelan Paijan, saat dikonfirmasi koresponden Apakabaronline.com, menyatakan, bahwa kasus ini masih potensial untuk dikembangkan penelusurannya, mengingat keterangan yang didapat dari 3 BMI dan 1 oknum Polisi menyeret banyak nama.

Germo 3 BMI Yang Melacurkan Diri Ini Ternyata Seorang Polisi Lalu Lintas

Hasil pemeriksaan mengungkapkan, 2 BMI yang dilepaskan, yaitu D (22) dan A (21) semula dijanjikan akan bekerja di perhotelan.  Sebab keduanya merupakan alumni sebuah program pendidikan diploma dua jurusan perhotelan di Medan Sumatera Utara. Kedua BMI tersebut, masuk ke Malaysia kemudian memiliki permit bekerja di sebuah rumah makan. Namun, faktanya, keduanya tidak diperkerjakan di rumah makan. Melainkan disekap di sebuah tempatt untuk dilacurkan.

D dan A diselundupkan ke Malaysia oleh seseorang yang telah dikantongi identitasnya oleh Penyidik. Bersama D dan A ada 7 orang lagi lulusan program perhotelan seangkatan dengan D dan A yang diselundupkan ke Malaysia, namun D dan A sejak sampai di Malaysia dan hingga saat ini tidak mengetahui dimana posisi dan bagaimana nasib mereka. [Asa/Ilham]