April 23, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Jatuh Dari Lantai 8 Apartemen Majikannya, Karsinah, PMI Asal Brebes Meninggal Dunia

2 min read

BREBES – Karsinah (40) seorang pekerja migran Indonesia (PMI) asal Desa Siandong, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes Jawa RTengah dilaporkan meninggal dunia setelah terjatuh dari lantai 8 apartemen majikannya di Singapura pada 29 Maret 2018 kemarin.

Namun, keluarga baru mendengar kabar kematian Karsinah pada 5 April 2018 dari seseorang di Singapura.

Jatuh Dari Lantai 35, PMI Meninggal Dunia

Dilansir dari Pantura Post, Wahidi ayah Karsinah mengaku belum mendapattkan detail informasi terkait dengan meninggalnya putri kelimanya tersebut.

“Kami dikabari lewat telepon dari pihak Rumah Sakit di Singapura bahwa Karsinah meninggal dunia,” ungkap dia, Selasa, 10 April 2018.

“Dari pihak PJTKI atau sponsor yang memberangkatkan  mereka akan bertanggungjawab dan membawa jasad Karsinah pulang ke tanah air,” tambahnya.

Wahidi mengatakan karsinah baru berangkat bekerja di luar negeri sekitar tiga bulan lalu. Di sana dia bekerja sebagai asisten rumah tangga.

Ceroboh, Seorang BMI Nekat Bersih Bersih Jendela

“Berangkat dari rumah tanggal 5 Januari 2018 lalu. Tapi berangkatnya melalui jasa pemberangkatan TKI di Semarang, jadi rekomendasinya dari sana baru kemudian berangkat ke Singapura,” kata dia.

Hingga kini, pihak keluarga belum mengetahui secara pasti dengan siapa korban bekerja. Ia mengaku belum mengetahui detail nama dan alamat majikan dari Karsinah. “Untuk kepulangan jasad ke tanah air, kemungkinan secepatnya. Bisa besok atau lusa,” katanya.

Menurut dia, selama bekerja sebagai TKI di luar negeri. Pihak keluarga tak banyak tahu kondisi Karsinah di luar negeri. Hanya saja, komunikasi dilakukan Karsinah melalui sambungan telepon seluler kepada suaminya. “Kalau komunikasinya sama suaminya. Nggak pernah telpon saya atau ibunya (Ruguni) atau kakaknya selama bekerja disana (Singapura),” kata dia.

Ini Jati Diri BMI Terjatuh Dari Lantai 7 Carissa Park Condominium Kemarin

Keluarga pun berharap, selain memulangkan jasad Karsinah. Pihak penyalur TKI juga memberikan hak-hak korban kepada ahli waris terpenuhi. “Tapi keluarga minta ada kepastian sebenarnya apa penyebab kematian Karsinah. Apakah benar mengalami kecelakaan atau ada penyebab lain,” katanya.

Almarhumah meninggalkan seorang suami dan dua anak yang masih kecil. Mereka adalah  Zarah Aulia Putri, 8 tahun, dan Muhammad Ahdan Farel, 3 tahun.  [Asa]

Advertisement
Advertisement