April 26, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

“Nyetrum” Istri Tetangga, Motor Pelaku Diamankan Warga

2 min read

TULUNGAGUNG – Puluhan warga dusun Krajan 2 Desa Betak Kalidawir Tulungagung mendadak datang ke Balai Desa saat lampu padam. Mereka datang karena beberapa hari sebelumnya menemukan sepeda motor di ladang dekat sungai

“Kita menemukan sepeda motor yang ditaruh di ladang,” kata Baweh (50) warga sekitar Jumat (26/10) malam.

Saat itu menurut Baweh, para warga sedang kerja bakti memasang paving di jalan, namun tiba-tiba ada warga melihat sepeda motor jenis Astrea 800 tanpa plat nomor

“Karena tak ada yang memiliki, kita bawa ke rumah kepala desa. Sebenarnya kita tahu pemiliknya siapa dan sedang dimana, tapi kita tak berbuat terlalu jauh,” tambahnya

Warga tahu bahwa pemiliknya adalah Bibit (55) yang masih tetangga dan punya hubungan asmara dengan Titi (50) yang rumahnya berhadapan dan ditinggal suaminya kerja ke Kalimantan

Pada Jumat sore, dugaan warga benar Musilah (50) istri Bibit marah sama suaminya dan menanyakan dimana sepeda motor miliknya. Tak bisa berkutik, Bibit yang tadinya diam sepeda motornya diamankan warga, kini mencarinya.

“Dia sempat beralasan jika sepeda motor ditaruh di ladang karena ditinggal nyetrum ikan. Padahal sebenarnya malam itu dia tidak membawa strom,” jelas Bakri, warga lainnya

Untuk mencari kebenaran dan mengembalikan sepeda motor, warga dan keluarga Bibit dikumpulkan di Balai Desa Betak untuk diajak rembuk baik-baik.

“Akhirnya saling buka suara, warga sudah tau lama hubungan itu (Bibit dan Titi), namun karena tak mau mempermalukan tetangga maka sepeda motor yang ditemukan diamankan. Padahal jika malam itu mau menangkap basah, bisa saja,” kata Kepala Desa Betak Catur Subagyo

Dengan musyawarah yang dilakukan antara kedua belah pihak, sepeda motor dikembalikan oleh warga ke Bibit selaku pemilik.

“Namun warga minta agar Bibit berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya dengan tetangga depan rumah itu,” jelas Catur

Setelah sepakat, Bibit bersama istrinya pulang dengan membawa sepeda motor yang beberapa hari disita warga. Dengan wajah cemberut, Musilah tampak dibonceng Bibit meninggalkan Balai desa dan diikuti oleh warga yang lain. [Tulungagung Times]

Advertisement
Advertisement