Pickup Pengangkut Barang Kiriman PMI Masuk Ke Jurang, Puluhan Karung Berhamburan
2 min read
NUNUKAN – Diduga tak kuat mendaki sebuah tanjakan, sebuah mobil Daihatsu Grandmax yang sarat dengan muatan paketan barang milik pekerja migran Indonesia (PMI) mundur dan masuk ke jurang. Setelah dilakukan investigasi, kondisi tersebut diperparah dengan status pengemudi mobil naas yang masih berusia 15 tahun.
Diberitakan oleh prokal.com, insiden naas tersebut terjadi di desa Lordes perbatasan kabupaten Nunukan Kalimantan Utara (Kaltara) pada Rabu (09/05) siang kemarin.
Kasubag Humas Polres Nunukan Iptu M Karyadi mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam kecelakan tunggal tersebut, namun kondisi mobil dalam keadaan rusak parah. M Karyadi menambahkan, kecelakaan tunggal yang terjad Rabu (09/05) sore tersebut terjadi karena sopir yang masih berstatus pelajar tersebut tidak bisa menguasai mobil saat melalaui tanjakan cukup terjal di Desa Lordes.
“Muatannya melebihi kapasitas yang seharusnya dibawa mobil sejenis pikup,” imbuh M Karyadi.
http://apakabaronline.com/serba-serbi-mudik-parkir-mobil-di-luar-area-restoran-bagasi-digasak-maling/
Mobil bernopol KT 8511MO yang sarat dengan barang bawaan juga mengalami rem blong ketika tidak kuat menanjak di jalan terjal di Desa Lordes Sebatik. Mobil akhirnya meluncur mundur dan masuk ke jurang di sebelah kiri jalan yang berkedalaman 5 meter lebih dengan posisi bagian belakang mobil menancap di selokan. “Saat tidak kuat menanjak remnya blong, sehingga mundur dan masuk jurang,” ucap M Karyadi.
Sebagai pelaku bisnis jasa ekspedisi dan angkutan barang, sudah pasti, pengelola usaha yang mengalami insiden ini melakukan kecerobohan fatal, membiarkan mobil dan barang paketan di bawa oleh anak yang masih berusia 15 tahun. Disamping merugikan konsumen, kejadian sepperti ini tentu merugikan pengelola jasa paketan itu sendiri. [Asa]