Sabar Banget Majikannya, Mau Pulang Cuti, PMI ini Ketahuan Mencuri
ApakabarOnline.com – Seorang pekerja migran Indonesia yang tidak disebutkan jatidirinya ketahuan majikannya telah mencuri uang dalam pecahan Yuan dan Dolar Singapura, yang jika dirupiahkan seluruhnya senilai lebih dari 100 juta rupiah.
Mengutip pemberitaan Xin Wen, kejadian tersebut terbongkar tanpa sengaja pada Sabtu (09/03/2019), saat PMI yang telah bekerja di majikan selama lebih dari 2 tahun di kawasan Petaling Jaya Malaysia hendak berangkat ke Bandara untuk menikmati liburan cuti tahunannya.
Majikan yang peduli dengan PRTnya bermaksud membantu persiapan keberangkatan PMI tersebut. Karena majikan mendapati koper PRTnya saat ditimbang bobotnya lebih dari 20KG, majikan spontan mengingatkan bahwa koper tersebut akan overload mengingat aturan maskapai yang akan dia naiki batas maksimal bagasinya 20 KG saja.
Majikan kemudian berinisiatif memilah-milah barang bawaan PMI tersebut dengan membuka koper didepan PMI tersebut.
Saat majikan membuka koper, majikan menemukan kotak minuman didalam koper yang tentu benda tersebut tidak boleh dibawa masuk ke dalam kabin.
Majikan meminta untuk meninggalkan minuman tersebut, namun PI tersebut memaksa untuk tetap membawanya meski telah diingatkan. Bahkan, ekspresi PMI tersebut berubah seperti ketakutan saat majikan mengetahui dan memegang kotak minuman tersebut.
Merasa aneh, akhirnya majikan memegang kotak minuman yang bentuknya disebutkan menggembung dan beratnya tidak seperti biasanya saat kotak tersebut berisi minuman.
Wal hasil, majikan yang curiga akhirnya membuka dua kotak tersebut, dan isinya mencengangkan.
Setelah membuka, majikan menjadi terkejut dengan isi kotak karena ternyata isinya uang dalam pecahan dolar Singapura dan Yuan.
Setelah dihitung, keseluruhan uang tersebut jumlahnya sebanyak 10 ribu dolar Singapura atau setara dengan lebih dari 100 juta rupiah.
Majikan baru menyadari, selama ini dirinya merasa sering kehilangan uang, namun diam saja dan tidak pernah menuduh PRTnya. dan misteri dari hilangnya uang majikan, terjawab saat PMI tersebut hendak terbang pulang ke Indonesia.
Belum diketahui bagaimana nasib PMI tersebut saat ini. []
