April 24, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Sehari Usai Pesta Demokrasi, Kelompok Pro Demokrasi Berkumpul untuk “Stand With PolyU”

2 min read
Aksi stand with polyu (foto HK01)

Aksi stand with polyu (foto HK01)

HONG KONG – Banyak yang memperkirakan, tenangnya suasana tanpa kumpul-kumpul ribuan masa seperti yang telah berlangsung selama berbulan-bulan sebelumnya tidak akan kembali terjadi. Pasalnya, bukan hanya menimbulkan berbagai hambatan dan gangguan, namun endapan traumatik dalam diri banyak warga tidak bisa begitu saja dengan mudah sirna.

Anggapan tersebut ternyata meleset. Beberapa jam usai pengumuman hasil akhir pemungutan suara pada Senin (25/11/2019) kemarin, ribuan masa pro demokrasi langsung berkumpul di beberapa tempat untuk kembali menyampaikan tuntutan kepada penguasa terkait dengan penyelesaian prahara PolyU.

 

Gas Air Mata, Membuat Merpati-Merpati di Kowloon Tak Mampu Mengepakkan Sayapnya Lagi

 

Dalam kemasan “Stand With PolyU”, ribuan warga pada Senin malam berkumpul di seputaran kampus PolyU dan di kawasan TST. Komunikasi dramatik ribuan antara pengunjuk rasa dengan pelajar mahasiswa yang masih tertahan didalam kampus terjadi. Saat ribuan masa menyalakan flash ponsel mereka masing-masing, dari ujung bangunan bertingkat tinggi, muncul salah seorang mahasiswa yang tertahan didalam kampus, merespon dengan balasan flash ponsel yang menyala juga seraya melambai-lambaikan tangannya.

Sontak, suasana tersebut langsung disambut dengan histeria perjuangan kelompok pro demokrasi. Dukungan terus mereka curahkan. Saat sebuah lagu perjuangan yang memantik semangat mengalun, berbagai macam rasa tergambar dalam benak beberapa orang yang tersorot lensa kamera pewarta. Ada tangis, ada semangat dan ada sebongkah harapan seiring dengan kemenangan mereka dalam konstelasi pemilihan umum.

 

Sudah Beredar Himbauan, Masih Saja Ada PMI Terjebak Kerusuhan

 

Siang ini, gerakan “Stand With PolyU” kembali digelar. Setidaknya dalam pantauan APakabarOnline.com melalui beberapa tayangan live, ribuan masa berkumpul di kawasan IFC dan di Kowloon Bay.

Mereka memanfaatkan waktu makan siang untuk berkumpul memperjuangkan jalan keluar prahara PolyU.

Tidak tampak penjagaan berlebihan seperti waktu-waktu sebelumnya. Gelaran acara berlangsung lancar sampai waktu makan siang selesai, mereka kembali ke pekerjaan mereka masing-masing.

 

Khawatir Paparan Kimia, Banyak Majikan Meminta PMI Mencuci Ekstra Belanja Sayuran dari Pasar

 

Akankah mereka kembali turun ke jala jika kebuntuan kembali menghadang ? Semoga jalan keluar terbaik segera bisa ditemukan.

Kepada seluruh PMI/WNI di Hong Kong, eskalasi protes memang sudah turun ke titik yang sangat dingin. Namun diharapkan agar tetap menjaga kewaspadaan, menghindari keterlibatan, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan menimpa. []

Advertisement
Advertisement