“Uyghur Human Rights Rally”, Keberadaan Kamp Penyiksaan di Xinjiang Diprotes Pengunjuk Rasa
Foto Harian Sing Tao
HONG KONG – Pergerakan masa yang bergabung dalam aksi “Uyghur Human Rights Rally” di Edinburgh Place, Central semakin banyak. Kepedulian warga Hong kong akan nasib Muslim Uyghur yang bertahun-tahun lamanya disebut menjadi korban kesewenang-wenangan dalam genosida dianggap sebagai sebuah pelanggaran HAM.
Dalam orasi yang disampaikan secara bergantian, keberadaan kamp penyiksaan di Xinjiang dituding menjadi neraka dunia untuk menyakiti dan menekan populasi muslim Uyghur.
Unjuk Rasa Memprotes Genosida di Uyghur Sedang Berlangsung di Edinburgh Place
Sampai saat berita ini diturunkan, aksi masih berlangsung dengan meriah. Jumlah masa yang bergabung semakin banyak.
Di tanah air, dukungan serupa juga viral dikalangan warganet Indonesia yang menyerukan untuk beramai-ramai, serentak membuat tagar #saveUyghur, #SaveForUyghur.
Kepada seluruh PMI/WNI di Hong Kong, khususnya yang berada di dekat kawasan unjuk rasa, dihimbau untuk tetap berhati-hati membawa diri agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. []
