Diduga Cemburu, Pria Nepal Habisi Nyawa PMI Cantik Ini Dengan Cara Tragis

ApakabarOnline.com – Tinggal serumah dengan mayat pacar teman serumahnya selama tiga hari. Itulah yang dialami dua orang pria Nepal, yang tinggal di rumah di Flat Green Garden, Air Itam, Georgetown, Malaysia.

Mayat tersebut diketahui bernama Santi Restauli Simbolon (25), seorang pekerja migran Indonesia yang bekerja di Malaysia.

Santi Restauli ditemukan dalam keadaan terduduk dan terkunci dalam lemari di dalam kamar utama rumah itu.

Dilansir dari media Malaysia bernama Harian Metro, seorang sumber menyebut, penemuan jenazah Santi Restauli ini setelah tercium bau menyengat. Setelah ditelusuri, sumber bau itu dari dalam lemari.

Dua orang pria warga Nepal yang menghuni rumah itu terpaksa mendobrak dan memecahkan lemari yang dikunci itu. Di sana ditemukan Santi Restauli sudah tidak bernyawa.

Korban yang bekerja sebagai operator di pabrik itu diyakini dibunuh pada Minggu lalu. Dia terakhir dilihat di dalam rumah itu pada Jumat lalu.

“Korban menetap di lantai 17 bangunan sama. Mayatnya dikenal setelah melihat kukunya yang berwarna ungu,” kata sumber saat ditemui Harian Metro.

Sementara itu, seorang warga Malaysia yang tinggal di lokasi yang sama, yang enggan dituliskan namanya mengatakan sering terdengar keributan dari rumah tempat penemuan mayat itu.

“Teman lelakinya pindah ke rumah ini selepas berkenalan dengan korban. Sebelumnya dia tinggal sebuah unit yang berdekatan,” ungkapnya.

Dia juga bilang kerap melihat pria yang diduga telah membunuh Santi Restauli mabuk.

“Saya tidak tahu puncak keributan mereka, saya tak mau mencampuri urusan mereka,” katanya.

Ketua Polisi Daerah Timur Laut, Asisten Komisioner Anuar Omar, mengatakan dua lelaki berusia 22 dan 23 tahun yang juga teman serumah tersangka, ditahan untuk membantu pengungkapan kematian Santi Simbolon.

“Saat ini kepolisian sudah mengenali identitas tersangka, yaitu warga Nepal berusia 27 tahun. Sekarang sedang dilakukan operasi untuk mencari lelaki terbabit,” ungkapnya.

Polisi menyebut korban, tersangka, dan dua pria warga Nepal teman serumah tersangka, bekerja di pabrik yang sama.

“Keterangan dari teman serumah tersangka, terakhir kali melihat perempuan yang jadi korban itu berada di kamar terangka pada Sabtu lalu,” katanya.

Polisi Malaysia kini sedang memburu seorang pria warga negara Nepal, yang menjadi tersangka pelaku pembunuhan Santi Restauli Simbolon (25).

Kepolisian menyebut pria yang sedang buron itu bernama Sandip Gurung, yang berusia 27 tahun. Keberadaan Sandip Gurung hingga kini belum diketahui.

Dikutip dari media Malaysia, The Star, rekan-rekan Sandip Gurung terakhir kali melihat tersangka pada Sabtu (10/03) lalu.

Diduga Sandip Garung langsung kabur usai menghabisi nyawa perempuan asal Indonesia itu. Pelaku bahkan memasukkan jasad Santi Simbolon ke lemari.

Meski belum menemukan Sandip, komisaris polisi George Town, Anuar Omar mengatakan pihaknya meyakini kematian Santi Simbolon terkait dengan urusan asmara.

Menurut Anuar, dugaan sementara pembunuhan Santi karena motif cemburu. Tapi dia tidak mau berspekulasi lebih jauh, sampai nantinya pelaku ditemukan.

Dua teman Sandip, yang pertama kali menemukan jenazah Santi, diamankan oleh polisi. Kepolisian sedang berusaha mengorek keberadaan Sandip dari mereka.

Polisi juga menyebut bahwa Santi Simbolon, dua orang pria yang ditahan, dan seorang pria lainnya yang sedang buron (Sandip), bekerja di perusahaan yang sama. [Net]