Hangusnya Pasar Songgolangit, Hangusnya Investasi PMI

Ponorogo – Kebakaran hebat yang melanda pasar Induk Tradisional terbesar di Kabupaten Ponorogo yang terjadi pada Minggu (14/05) malam sekitar jam 20-an, menyisakan duka bagi banyak warga. Pasar Songgolangit atau pasar legi, merupakan pasar tradisional yang telah ada sejak jaman dahulu kala. Di pasar ini, ribuan orang menaruh harapan untuk mendapatkan sumber penghidupan.

Karman, salah seorang saksi mata yang berprofesi sebagai tukang becak yang saat kejadiaan kebetulan berada di TKP menyebutkan, api berasal dari lantai dua bangunan pasar tersebut.

“Sebenarnya, sebelum Isya’ sudah beredar kabar kalau di sana (lantai dua pasar Songgolangit) ada kios yang terbakar. Ada yang percaya, ada yang tidak. Tapi semakin mendekati jam 8 malam, baru seluruh orang percaya saat kobaran api semakin membesar melahap bangunan pasar” terang Karman.

Komandan Kodim 0802 Ponorogo, Letkol Inf Slamet Sarjianto yang ada di TKP saat proses pemadaman dilakukan mengaku belum mengetahui penyebabnya.

“Penyebab kebakaran belum bisa diketahui. Itu wilayah penyidik untuk melakukan penyelidikan. Kami di sini membantu memadamkan api. kita (Kodim Ponorogo) telah menurunkan personil untuk diperbantukan, selain PMK Ponorogo dan PMK dari Madiun dan Magetan. “ terang Sarjianto.

Pantauaan Apakabaronline.com, ribuan masa yang ingin menyaksikan kebakaran tersebut menyemut dam memadati kawasan Jalan Ahmad Dahlan serta Sukarno Hatta. Arus lalu lintas dari dan menuju ke lokasi kebakaran ditutup dan dijaga ketat aparat kepolisian. PLN memadamkan aliran listrik di TKP dan sekitarnya hingga kondisi menjadi gelap ggulita.

Sampai dengan Senin (15/05) dini hari, masih terlihat pergerakan keluar masuk mobil PMK dari TKP menuju ke beberapa ssungai rterdekat dengan TKP untuk melakukan pengisian air. Baru sekitar jam 3 dinihari, api baru terlihat padam setelah 8 jam petugas pemadam kebakaran Ponorogoo dibantu dengan pasukan pemadam kebakaran dari kabupaten madiun, kota Madiun serta kabupaten Magetan berjuang menjinakkan si jago merah.

Kapolres Ponorogo, AKBP Suryo Sudarmadi, pada hari ini (15/05) menyatakan belum bisa mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut.

“Kita akan menurunkan Tim Labfor Polda Jatim untuk melakukan penyelidikan” terang Sudarmadi.

Suasana Pagi pada hari ini (15/05) di TKP terlihat warga masih terlihat berdesakan ingin menyaksikan sisa-sisa kebakaran. Petugas menutup akses masuk dari semua arah menuju ke TKP dalam radius 1 km guna memuudahkan penyelidikan. Disamping itu, Kalopres Ponorogo, AKBP Suryo Sudarmadi menyatakan meskipun api sudah terlihat padam, namun masih berbahaya untuk didekati.

Di yang menjadi kebanggan warga Ponorogo ini ada banyak PMI, mantan PMI maupun keluaarga PMI yang menanam investasi dari hasil kerja mereka diluar negeri. Hangusnya pasar Ponorogo, menghanguskan investasi mereka. [Asa]