May 9, 2025

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Pekerja Migran Perlu Wawasan Kewirausahaan

2 min read

JAKARTA – Pekerja migran membutuhkan wawasan kewirausahaan sebagai bekal untuk masa depannya. Dengan adanya pendidikan kewirausahaan, mereka diharapkan memiliki kepercayaan diri dan modal untuk berwirausaha di Tanah Air. Terlebih lagi, saat ini pemerintah melalui jasa perbankan sedang menggalakkan sosialisasi KUR (Kredit Usaha Rakyat), diharapkan akan menambah minat mantan PMI maupun PMI untuk berdaya dan berwirausaha.

Berhenti Menjadi TKW, Aku Menjadi Pemilik Kafe

Peneliti Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) Imelda Freddy mengatakan, pendidikan kewirausahaan sangat penting untuk membekali para pekerja migran dengan pengetahuan terkait wirausaha.

Pendidikan kewirausahaan juga diharapkan dapat membantu mereka mengidentifikasi bakat dan potensi yang dimiliki, baik dari diri sendiri maupun dari daerahnya, untuk diolah dan dimaksimalkan. Dengan adanya modal untuk berwirausaha, para pekerja migran diharapkan mampu memperbaiki ekonomi keluarga dan menggerakkan perekonomian daerah setempat.

BESARNYA NILAI REMITANSI MENJADI SIA-SIA KARENA MINIMNYA LITERASI

“Para pekerja migran tentu tidak akan selamanya menjadi pekerja migran. Supaya remitansi yang mereka hasilkan bisa terus berkembang dan tidak hilang begitu saja, sangat penting bagi mereka untuk bisa mengelola hasil kerjanya menjadi sesuatu yang membawa manfaat secara terus menerus. Hal ini bisa dituangkan dalam bentuk wirausaha,” ungkap Imelda.

Rina, Alumni Wan Chai Yang Sukses Bermetamorfosa Menjadi Kontributor Media dan Pemilik Jasa Wisata

Bank Dunia mencatat total remitansi pekerja migran Indonesia pada 2016 mencapai USD 8,9 miliar atau sama dengan Rp 118 triliun. Jumlah ini setara dengan 1% dari Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. Oleh karena itu, para pekerja migran harus berhati-hati dalam menggunakannya supaya bisa memberikan dampak jangka panjang untuk diri dan keluarganya.

Gagal Jadi Wirausahawan, 2 Tahun Pulang Dari Korea, Gunawan Kembali Merantau ke Malaysia

Selain membantu mengidentifikasi modal dan potensi, pendidikan kewirausahaan juga mengajarkan banyak hal, misalnya saja terkait strategi pemasaran, pengaturan keuangan dan juga soal aturan-aturan yang harus dipahami saat menjalankan bisnis berbentuk wirausaha. Peran pembimbing, kata Imelda, menjadi sangat penting terutama bagi mereka yang baru pertama kali menjalankan wirausaha. [Andika]

Advertisement
Advertisement