Derita Komplikasi, Seorang PMI Hong Kong Menghadap Illahi

ApakabarOnline.com – Telah berpulang ke pangkuan yang Maha Kuasa Pekerja Migran Indonesia di Hong Kong pada  hari Kamis (22/2) di Queen Mary Hospital Pok Fulam, 11 floor/ E2 bernama Yatinem (48) tahun asal desa Parang, RT 05, RW 02 Kecamatan Parang Kabupaten Magetan yang diduga karena menderita komplikasi ginjal dan liver. Yatinem seorang Single Parent mempunyai satu orang putri bernama Ana usia 26 tahun.

Yatinem bekerja di Kennedy Town menjaga seorang kakek di panti jompo. Menurut kabar dari teman yang sama-sama bekerja di panti jompo, Yatinem tidak pernah mengeluh apa – apa perihal kesehatannya, hanya dua minggu yang lalu mengatakan badannya kurang enak.

Vina dari Peduli Sehat dan Gubrak sempat menjenguk Yatinem pada (22/2)  pukul 16.15.

“Saya masuk bertemu suster, dan suster mengatakan bahwa hari ini adalah malam terakhir, kemudian saya mengajak sholawat dan syahadat, pukul 18.30 saya keluar ke ruang nenek yang saya jaga kebetulan di rawat di rumah sakit yang sama. Pukul 19.7 saya masuk lagi dan suster sudah mulai melepas selang dan menghampiri saya, bahwa mengatakan satu menit yang lalu Yatinem dinyatakan meninggal. Menunggu selesai melepas selang, saya keluar menelepon putrinya di Indonesia. Beberapa menit kemudian saya masuk mengucapkan selamat jalan dan doa”. jelas Vina dari Peduli Sehat dan Gubrak.

Ada netizen yang mengatakan ke crew ApakabarOnlline.com, bahwa Yatinem sering kali kalau libur membeli obat pereda nyeri sejenis Mixagrib, Panadol dengan jumlah yang banyak. Jika di tanya buat siapa beli obat banyak-banyak, Yatinem menjawab untuk di konsumsi sendiri karena sering sakit kepala.

Mengingat seringnya kejadian yang menimpa PMI di Hong Kong, alangkah baiknya jika mempunyai keluhan tidak perlu segan-segan untuk mengatakan ke majikan dan segera periksakan ke dokter, jaga pola makan yang teratur dan sehat. [Emma]