15 Hari Setelah Kematiannya, Jenazah Pekerja Migran Indonesia asal Kebumen Baru Sampai di kampung Halaman

JAKARTA – Seorang pekerja migran Indonesia (PMI) asal Kebumen, Rizki Widiantoro, 26, dilaporkan meninggal di Malaysia. Pria yang tercatat sebagai warga Desa Bocor, Kecamatan Buluspesantren itu diduga nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri.
Korban dinyatakan meninggal pada 1 Juni sekitar pukul 21.30 waktu setempat. Namun baru dipulangkan ke tanah air 15 hari setelah kematian. Rizki diketahui meregang nyawa di sebuah kamar apartemen wilayah Pahang, Malaysia. “Hanging, keterangannya dari KBRI. Berarti gantung diri,” jelas Ketua Migrant Care Kebumen Saiful Anas dinukil dari Radar Jogja Selasa (17/6/2025).
Jenazah korban dipulangkan dari Kuala Lumpur, Malaysia tujuan bandara Jogja. Proses pemulangan jenazah ini difasilitasi langsung Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI). Adapun jenazah baru dimakamkan pada Senin (16/5/2025).
Berdasar hasil autopsi Hospital Bentong, Pahang, Malaysia, penyebab kematian korban diduga kuat akibat gantung diri. Kendati begitu, sampai saat ini belum diketahui pasti alasan korban hingga nekat mengakhiri hidup. “Cuma saya sayangkan tidak ada keterangan kematian karena apa. Jenazah terlalu lama juga di sana. Kejelasan itu kan hak pekerja dan ahli waris,” beber Anas.
Dia menyebut, korban telah bekerja sebagai buruh bangunan selama satu tahun di Negeri Jiran. Korban diketahui bekerja di perusahaan penyalur pekerja migran asal Banyumas. “PT tempat korban bekerja sudah tanggung jawab,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kebumen Budhi Suwanto menyatakan, korban tercatat sebagai PMI legal yang disalurkan melalui perusahaan resmi. Pihaknya juga telah berkunjung ke rumah duka untuk menyampaikan belasungkawa kepada keluarga. Tak hanya itu Disnaker Kebumen menyatakan siap mengawal seluruh hak korban serta ahli waris. “Begitu ada info langsung kami tracing,” ungkapnya. []
Sumber Radar Jogja