20 Ribu Unit Rumah KPR untuk PMI Tersedia Mulai Agustus 2025

JAKARTA – Pemerintah menyiapkan program kredit pemilikan rumah (KPR) untuk pekerja migran Indonesia. Program ini akan diluncurkan pada Agustus 2025. Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Christina Aryani mengatakan, pemerintah menyediakan 20.000 unit rumah bagi pekerja migran.
“Ada juga KUR perumahan untuk pekerja migran Indonesia yang akan kita jalankan bersama Menteri Perumahan. Di situ ada 20.000 unit rumah yang akan disalurkan untuk pekerja migran Indonesia,” kata Christina dalam siaran pers Kementerian P2MI, Kamis (2/7/2025).
Kementerian P2MI juga tengah merevisi petunjuk teknis Kredit Usaha Rakyat (KUR) khusus pekerja migran. Revisi ditargetkan rampung akhir Juli. Program ini akan menyalurkan kredit tanpa jaminan dengan batas maksimal Rp 100 juta. Saat ini anggaran tersedia sebesar Rp 201 miliar.
“Bulan Agustus akan mulai launching antara Menko Perekonomian dengan Menteri P2MI. KUR pekerja migran Indonesia ini, plafon yang tersedia Rp 201 miliar dan ditargetkan bisa menyentuh 2.769 debitur, di mana kreditnya tanpa jaminan untuk plafon maksimal Rp 100 juta,” ujar Christina.
Sebelumnya, pemerintah telah meluncurkan program rumah subsidi bagi pekerja migran. Peluncuran dilakukan di Perumahan Bumi Pagaden Permai, Subang, Jawa Barat, Kamis (8/5/2025). Menteri P2MI Abdul Kadir Karding menyebut program ini sebagai tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto.
“Jadi memang salah satu program kami menindaklanjuti programnya Pak Prabowo adalah memastikan bahwa seluruh pekerja-pekerja migran Indonesia ini harus punya rumah,” kata Karding. []