Baik Hatinya Majikan Purwanti, Derita Kanker Otak, Keluarkan Biaya Pengobatan Setara 845 Juta Rupiah
HONG KONG – Keberadaan seorang PRT asing dalam sebuah rumah tangga majikan jika berhasil menemukan cemistri, seringkali mendatangkan ikatan psikologis yang kuat, seolah sudah menjadi bagian dari keluarga tersebut. Terlebih lagi, jika masa kerjanya sudah terbulang cukup lama.
Seperti yang dialami oleh Purwanti (50), seorang pekerja migran Indonesia di Singapura kali ini.
Purwanti bekerja di rumah tangga Chen sudah 13 tahun lamanya saat dirinya terserang kanker otak.
Tak ingin kehilangan PRTnya, keluarga Chen kemudian berihtiyar mencarikan jalan keluar untuk biaya pengobatan Purwanti.
Mulai dari melakukan penggalangan dana hingga mengeluarkan uang pribadi untuk membiayai pengobatan rumah sakit srta membiayai seorang perawat di rumahnya untuk merawat Purwanti.
Kini, Purwanti yang secara medis dinyatakan telah terbebas dari serangan kanker otak tengah menjalani masa pemulihan, dengan tetap tinggal di rumah majikannya.
Tak hanya itu, keluarga urwanti oleh majikannya dibiayai untuk terbang ke Singapura dua kali, untuk mendampingi dan memotivasi Purwanti terutama saat berada dalam fase kritis.
Kedekatan PRT dan majikan antara Purwanti dengan keluarega Chen ini banyak menarik perhatian warga Singapura. Decak kagum mereka sampaikan pada harmoni keduanya.
Keluarga Chen berjanji, tidak akan mengijinkan Purwanti pulang ke Indonesia jika belum benar benar sembuh dan selesai menjalani masa pemulihan.
Bahkan, jika Purwanti bersedia, sembuh dari serangan kanker otak, keluarga Chen tetap menerima Purwanti untuk meneruskan pekerjaannya sampai dengan Purwanti sendiri yang memutuskan untuk pulang dan mengakhiri masa bekerja. []