Bangga Kampung Halaman, Sekeluarga Menjadi Penumpang Pertama Mendarat di New Yogyakarta International Airport
KULONPROGO – Kecintaannya dan kebanggaannya pada kampung halaman membuat Wahyu Wijanarko ingin merasakan sensasi yang pertama mendarat di Bandara Internasional Yogyakarta (Yogyakarta International Airport /YIA). Pria asli Kulonprogo tersebut bahkan telah memesan tiket pesawat Citilink Flight QG 132 dari Bandara Halim Perdana Kusuma Jakarta untuk mendarat pertama di bandara baru YIA untuk keluarganya yang berjumlah lima orang, Senin (6/5).
“Saya sekeluarga memang sengaja ingin merasakan momen mendarat pertama kali bersama keluarga di Bandara Internasional Yogyakarta (Yogyakarta International Airport /YIA) . Kami berlima dengan istri dan tiga anak bisa merasakan bedanya, ternyata mendarat di bandara Yogyakarta yang baru ini beda dengan mendarat di bandara lama. Pendaratannya mulus dan minim guncangan. Saya merasa bersyukur menjadi penumpang pertama yang mendarat di bandara yang ada di Kulonprogo, tempat kelahiran saya ini,” ungkap Wahyu.
Pria yang kini menetap di Sendangdadi, Mlati Sleman DI Yogyakarta memang telah menyempatkan diri memesan tiket dari Jakarta ke Yogyakarta pada pendaratan perdana Citilink ke Bandara Internasional Yogyakarta. Ia berangkat bersama istrinya, Delima Erchel Pospita dan ketiga anaknya Akio Putra Denwa, Alessio Sam Yuma dan Zea Romauli Yuma.
Sebelumnya, pada Minggu (05/05/2019) malam dirinya dari Yogyakarta berangkat ke Jakarta dengan kereta api. Sesampainya di Jakarta kemudian ia langsung menuju Halim Perdana Kusuma untuk boarding pukul 11.00 WIB, terbang 11.40 WIB dan tiba di YIA sekitar pukul 12.50 WIB.
“Saya memang telah sengaja memanfaatkan momentum ini karena rasa bangga saya sebagai putra Kulonprogo yang memiliki Bandara Internasional. Sejak mendengar kabar bandara YIA akan melakukan pendaratan pesawat yang pertama maka saya pun berburu tiketnya. Beruntung kami mendapat kesempatan pertama memasuki pesawat Citilink dari Halim Perdana Kusuma dan keluar menuruni tangga pertama menapak landasan YIA,”jelasnya.
Ketua Umum Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (Leprid) Paulus Pangka SH yang mendengar kisah keluarga Wahyu pun lantas mengapresiasinya. LEPRID memberikan apresiasi berupa medali dan piagam penghargaan Leprid atas sikap dan partisipasi warga Kulonprogo memaknai keberadaan bandara baru tersebut.
“Kami catat sebagai rekor Keluarga Indonesia Pertama yang melakukan Pendaratan Perdana dengan Penerbangan Berjadwal Komersil di Yogyakarta International Airport. Semoga ini akan menginspirasi warga masyarakat Indonesia lainnya untuk senantiasa peka memaknai pembangunan sarana dan prasarana wilayahnya. Apa yang dilakukan Wahyu Wijanarko sebagai bentuk kecintaan dan kebahagiaan atas kemajuan di kampung halamannya yang kini telah berdiri bandara internasinal. Kami mencatat peristiwa ini dalam urutan rekor ke 489 dengan kriteria ‘Yang Pertama’ ,”jelas Paulus Pangka. [Maulana]