Berangkat Menjadi Pekerja Migran, Pulang Menjadi Juragan

JAKARTA – Pergi migran, pulang jadi juragan. Itulah yang dikatakan Wakil Wali KotaMataram TGH Mujiburrahman saat melepas 215 calon pekerja migran Indonesia (PMI) di Aula PT Cipta Rezeki Utama, Sabtu (11/02/2023) lalu.

“Bekerjalah dengan baik, niatkan untuk ibadah demi ketahanan ekonomi keluarga maka kalian akan mendapatkan ganjaran pahala dan menggugurkan dosa. Serta pintar-pintarlah menabung agar berangkat migran, pulang jadi juragan,” pesan Mujib disambut tepuk tangan para PMI.

Para calon PMI ini nantinya akan bekerja di perkebunan kelapa sawit milik Sime Derby Plantation. Sebuah perusahaan sawit raksasa di Malaysia yang telah lama membangun kerja sama dengan PT Cipta Rezeki Utama selaku penyalur tenaga kerja.

Untuk itu Mujib meminta agar para PMI mematuhi dan menaati aturan yang ada di negeri jiran. Sehingga,  terhindar dari masalah yang dapat merusak nama baik pribadi, keluarga, dan perusahaan penyalur.

“Taati dan patuhi aturan yang ada dinegeri orang. Jangan melakukan hal-hal yang bisa mendatangankan masalah bagi diri sendiri dan perusahaan penyalur yang nantinya akan merusak nama baik pribadi, keluarga, dan perusahaan,” tutupnya.

Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Mataram H Rudi Suryawan mengatakan, ratusan PMI yang akan ke Malaysia tidak hanya dari Kota Mataram saja, namun se-NTB. “Biasanya yang banyak  dari Lombok Timur, Lombok Tengah, dan Lombok Barat. Ini yang menjadi kantong-kantong PMI,” kata Rudi.

Diutarakan, ada 183 calon PMI yang sudah berangkat ke berbagai tujuan sejak Januari lalu. Rinciannya ke Hongkong sebanyak lima orang, Malaysia 168 orang, Romania tiga orang, Saudi Arabia empat orang, Slovakia satu orang, Taiwan sembilan orang, dan ke Uni Emirat Arab sebanyak satu orang.

“Kalau ke Malaysia rata-rata kerja di perkebunan,” pungkasnya. []

Sumber Lombok Pos