July 27, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Berdiri Sejak 2017, INACHAM Perkuat Hubungan Dagang Indonesia Hong Kong

3 min read

HONG KONG – Indonesia Chamber of Commerce in Hong Kong (Inacham) dengan dukungan Kedutaan Besar RI Beijing dan Konsulat Jenderal RI Hong Kong menyelenggarakan peringatan hari jadinya yang kelima pada Rabu (30/11/2022) di Hotel Hyatt Centric, Victoria Harbour, Hong Kong.

Hadir dalam kegiatan tersebut Duta Besar RI untuk RRT dan Mongolia, Djauhari Oratmangun; Konjen Hong Kong, Ricky Suhendar; Ketua Inacham, Mr. Tjia Boen Sien; Committee Chairman CGCC, Mr. Jonathan Lamport; para General Manager Himpunan Bank Negara cabang Hong Kong serta lebih dari 200 pebisnis Hong Kong.

Inacham merupakan Kamar Dagang dan Industri Indonesia di Hong Kong yang didirikan 30 November 2017 sebagai tindaklanjut kunjungan Presiden RI Joko Widodo ke Hong Kong pada Mei 2017.

Inacham dalam kegiatannya bekerja sama dengan KJRI Hong Kong mewadahi kegiatan promosi perdagangan dan investasi serta menjembatani pelaku bisnis dan profesional Hong Kong dan Indonesia. Selain itu Inacham juga berperan dalam memperkuat dan mempromosikan hubungan sosial budaya dan people to people contact antara Hong Kong dan Indonesia.

Dubes Djauhari menyampaikan apresiasi kepada Inacham atas kerja sama yang telah terjalin dengan sangat baik selama ini dalam memperkuat hubungan ekonomi, perdagangan dan investasi Indonesia dan Hong Kong.

Melalui siaran resmi KJRI Hong Kong yang diterima di Jakarta, Kamis (1/12/2022), dia berharap agar Inacham dapat terus berperan aktif dalam membantu kalangan bisnis Hong Kong memiliki pemahaman lebih luas terkait Indonesia serta berbagai peluang kerja sama antara kedua negara.

Dalam kesempatan tersebut Dubes Djauhari juga menyampaikan perkembangan terkini hubungan bilateral Indonesia dan Tiongkok. Hubungan baik ini tercermin dari kunjungan Presiden RRT, Xi Jinping, dalam KTT G20 di Bali beberapa waktu yang lalu.

Dalam kesempatan dimaksud, Presiden Joko Widodo dan Presiden Xi Jinping telah melakukan pembicaraan bilateral dan secara bersama telah menyaksikan peluncuran uji coba kereta cepat Jakarta Bandung sebagai flagship program kerjasama Belt and Road Initiatives (BRI) dan Global Maritime Fulcrum (GMF), selain berbagai proyek strategis lainnya.

Pertemuan Presiden RI dan Chief Executive Hong Kong SAR, Mr. John Lee, di sela-sela APEC Economic’s Leaders Meeting di Bangkok bulan ini juga semakin menegaskan hubungan baik Indonesia dan Hong Kong.

Dari sisi perdagangan dan investasi, hubungan Indonesia-RRT dan Hong Kong cenderung meningkat setiap tahunnya. Untuk tahun 2022, Dubes Djauhari memperkirakan total perdagangan Indonesia-RRT dan Hong Kong hingga akhir tahun akan mencapai USD120 miliar. Periode Januari-Oktober sudah mencapai USD122 miliar. Hal ini membuat RRT sebagai mitra dagang terbesar Indonesia selama sembilan tahun berturut-turut.

Dalam hal investasi RRT dan Hong Kong juga menempati urutan kedua dan ketiga sebagai penyumbang investasi asing setiap tahunnya.

Ditekankan juga bahwa, suksesnya Presidensi Indonesia di G20 serta Keketuaan Indonesia di ASEAN 2023 semakin mempertegas postur kepemimpinan Indonesia di dunia internasional.

Selain itu, perkembangan dan perubahan geo-politik dan geo-ekonomi dunia juga dapat dimanfaatkan Indonesia demi kepentingan strategis Indonesia dalam menyambut 100 tahun emas Indonesia pada 2045 nanti.

Pada malam perayaan hari jadi Inacham ditampilkan pula berbagai kebudayaan Indonesia seperti Tari Gantar dari Kalimantan Timur yang melambangkan kegembiraan dan keramahtamahan pemuda dan pemudi Dayak dalam menyambut tamu yang datang serta Tari Merak dari Jawa Barat.

Pebisnis yang hadir juga menyampaikan keinginannya kepada Konjen RI untuk memperbanyak dan memperluas investasi dan perdagangannya dengan Indonesia.

Dubes Djauhari dan Konjen Ricky pun mengucapkan terima kasih dan sukses selalu untuk Inacham. []

Advertisement
Advertisement