July 13, 2025

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Dampak Buruk Terbiasa Membuka Ponsel Saat Bangun Tidur

2 min read

JAKARTA – Banyak orang memiliki kebiasaan mengecek ponsel pintarnya setelah bangun tidur. International Data Corporation menemukan, 80% pengguna ponsel pintar terbiasa membukanya dalam 15 menit pertama usai bangun tidur. Entah itu melihat notifikasi pekerjaan, berita terbaru, media sosial, atau tren daring. Padahal, kebiasaan tersebut punya efek buruk. Apa saja? Berikut dampak buruk yang ditimbulkan, dikutip dari Sleepy Hug.

 

Memperlambat aktivitas

Saat Anda memulai hari dengan menggulir layar ponsel, rutinitas pagi jadi tertunda. Niat lihat sebentar, tetapi berakhir dengan scroll satu video lagi. Akibatnya, Anda telat bangun dari tempat tidur, terlambat sarapan, bahkan melewatkan olahraga pagi. Kebiasaan ini juga menyebabkan penundaan aktivitas penting lainnya. Energi menurun, semangat kerja berkurang, dan produktivitas harian pun terganggu.

 

Mengganggu fungsi otak

Otak manusia punya tiga gelombang aktivitas utama: alfa, theta, dan beta. Saat tidur nyenyak, otak berada pada gelombang delta dan theta. Ketika mulai terbangun dan masih dalam keadaan rileks, otak memproduksi gelombang alfa.

Namun, saat Anda langsung disuguhkan konten dari ponsel, transisi alami dari tidur ke kondisi sadar menjadi terganggu. Hal ini dapat mengurangi gelombang alfa, yang dibutuhkan untuk kejernihan pikiran dan relaksasi, serta menekan gelombang theta—yang penting untuk konsolidasi memori dan kreativitas. Sebaliknya, otak malah dipaksa langsung masuk ke gelombang beta, yang membuat Anda cenderung lebih stres dan kurang fokus sepanjang hari.

 

Mengganggu siklus tidur

Langsung menggunakan ponsel setelah bangun dapat mengacaukan ritme sirkadian tubuh—jam biologis alami yang mengatur perubahan fisik, mental, dan perilaku selama 24 jam, termasuk siklus tidur dan bangun. Cahaya biru dari layar ponsel dapat menekan produksi hormon melatonin, yakni hormon yang membantu tubuh untuk tertidur. Gangguan ini bisa berimbas pada kualitas tidur, yang kemudian berdampak pada kesehatan secara keseluruhan.

 

Melemahkan penglihatan

Ketika bangun tidur, mata masih beradaptasi dengan cahaya. Paparan cahaya terang dari layar ponsel di pagi hari, bisa menyebabkan ketegangan mata, rasa perih, mata kering, hingga sakit kepala. Jika terus dibiarkan, kualitas penglihatan akan memburuk.

 

Meningkatkan kecanduan ponsel

Mengecek ponsel di pagi hari memperkuat kebiasaan untuk selalu mencari kepuasan instan. Hal ini memicu pelepasan dopamin—zat kimia di otak yang memberi rasa senang—yang semakin membuat Anda sulit lepas dari ponsel. Lama kelamaan, screen time semakin tak terkendali, dan kecanduan terhadap ponsel semakin menjadi-jadi.

 

Meningkatkan kecemasan dan stres

Saat Anda membuka ponsel di pagi hari, notifikasi dari surat elektronik pekerjaan atau media sosial bisa langsung memicu stres. Membaca berita atau unggahan yang penuh stimulasi secara emosional, bisa menimbulkan kekhawatiran yang mengganggu suasana hati sepanjang hari. Jika dibiarkan, kebiasaan ini dapat menimbulkan iritabilitas. Dalam jangka panjang, berisiko memicu gangguan kesehatan mental yang lebih serius. []

Advertisement
Advertisement

Leave a Reply