Diancam Pisau, BMI Ngadu Ke Polisi Tuen Mun
1 min readTUEN MUN Hong Kong – Merasa terancam keselamatannya, seorang BMI yang tidak disebutkan jatidirinya melaporkan seorang pekerja Sri Langka kep kantor Polisi Tuen Mun. Dalam laporannya BMI yang disebuut berusia 32 tahun tersebut sering terlibat cek cok mulut masalah keuangan dengan pekerja Sri Langka (30 ) yang diakuinya sebagai kekasihnya.
Baca : [ Ini Identitas PMI yang Mayatnya Ditemukan di Avignon, Tuen Mun ]
Seperti yang dilaporkan oleh Harian Oriental, pada hari Minggu (10/09) malam, pekerja Sri Langka Tersebut mengancam BMI dengan pisau di sebuah flat di Castle Peak Road di daerah Lam Tei tempat pekerja Sri Langka tersebut tinggal.
Usai mendapat laporan, Polisi datang dan menangkap pekerja Sri Langka tersebut dengan tuduhan penyerangan dan intimidasi kriminal.
Baca : [ PMI Korban Tabrak Minibus Meninggal Dunia ]
Asia Times Hong Kong menyebut, selama tahun 2017 telah ada 1.614 pasangan yang menyerang salah satu dari dan atau salling serang. Departemen Kesejahteraan Sosial dalam enam bulan pertama tahun ini, kekerasan tersebut 78% berbentuk kekerasan fisik.
Mayoritas yang menjadi korban adalah perempuan. Daerah Yuen Long di New Territories mencatat jumlah kasus pelecehan tertinggi, diikuti oleh Kwai Tsing dan Sham Shui Po di Kowloon. [Asa/OD/AT]