April 25, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Didominasi Kasus Impor, Pertambahan Kasus Baru di Hong Kong Hari Ini Melonjak

2 min read

HONG KONG – Dibukanya akses keluar masuk Hong Kong berimbas pada bertambah banyaknya kasus orang yang terinfeksi virus corona masuk ke Hong Kong. Hal tersebut jelas-jelas diketahui dari hasil screening pada setiap warga yang memasuki Hong Kong setiap harinya disamping upaya tracking dan tracing didalam wilayah Hong Kong yang terus dilakukan.

Setelah sempat melandai, bahkan tidak menemukan kasus baru sama sekali, hari ini (12/11/2020) Hong Kong mengalami lonjakan kasus baru, dimana 23 kasus baru ditemukan dalam 24 jam belakangan.

Dalam keterangan persnya, Dr.Chuang Shuk-kwan from Centre dari Hong Kong Health Protection (CHP) merinci, 23 kasus baru tersebut didominasi kasus impor, yakni sebanyak 16 kasus serta 7 kasus lokal.

23 kasus impor didapat dari seorang pendatang dari India, enam orang pendatang dari Nepal, seorang pekerja asal Filipina, dua orang pendatang dari Turki, seorang warga yang baru kembali dari Inggris, seorang pilot yang baru terbang dari Amerika, seorang warga yang baru kembali dari Swedia, seorang pilot dari Jerman, serta dua pelaut dari India.

Sedangkan pada 7 kasus lokal, 1 kasus diketahui sumber penularannya, dan 6 kasus tidak diketahui sumber penularannya.

Hingga hari ini, jumlah keseluruhan kasus COVID-19 di Hong Kong telah mencapai angka 5.431 kasus dengan 107 kematian.

Sementara itu, di Indonesia, Satuan Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 memperbarui jumlah pasien positif virus corona (COVID-19) di Indonesia hari ini.

Data yang terkumpul pada Kamis (12/11/2020), tercatat penambahan pasien positif 4.173, sehingga jumlahnya kini menjadi 452.291 kasus.

Dalam website Kementerian Kesehatan, jumlah pasien sembuh hari ini bertambah 3.102, sehingga menjadi 382.084 orang. Sedangkan korban meninggal karena COVID-19 hari ini bertambah 97 sehingga 14.933 orang.

Sehari sebelumnya, Rabu (11/11/2020), jumlah pasien positif corona di Indonesia berjumlah 448.118 kasus dengan 378.982 orang sembuh dan 14.836 meninggal dunia. []

Advertisement
Advertisement