Difasilitasi BP2MI, PMI PUrna yang Produknya Nampak di TEI 2024 Bertemu Buyer Potensial

JAKARTA – Sebagai bagian dari upaya pemberdayaan Purna Pekerja Migran Indonesia, Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) memberikan fasilitas desk penjualan produk Purna Pekerja Migran Indonesia pada booth yang dimiliki dalam gelaran Trade Expo Indonesia (TEI) 2024.

Deputi Bidang Penempatan dan Pelindungan Kawasan Amerika dan Pasifik BP2MI, Agustinus Gatot Hermawan, mengatakan ini dilakukan sebagai upaya pemasaran produk yang dihasilkan Purna Pekerja Migran Indonesia yang kini telah menjadi wirausaha.

“Dari Lombok ada keterampilan dari mutiara, dari Jawa Barat ada tas dan jaket, kemudian dari Banten, Lampung, dan Palu ada produk makanan dan kerajinan tangan,” ujarnya, Jumat (11/10), di ICE BSD Tangerang, Banten.

Tak hanya itu, pada perhelatan ini terdapat produk kopi dari Purna Pekerja Migran Indonesia yang mendapatkan pembeli dari Kamerun, dan berlanjut hingga penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) untuk pemasaran produk di Afrika.

“Baru saja tadi ada produk kopi dari Eni Gandasari yang mendapatkan buyer dari Kamerun, dan saya tadi menyaksikan penandatanganan MoU-nya secara langsung di sini,” imbuh Gatot.

Sementara itu, Caroline Megang Kamden, CEO dan Founder Mind Trust dari Kamerun yang melakukan MoU, menceritakan ia dan Eni baru saja kenal dan bertemu pada acara Trade Expo Indonesia 2024 tersebut.

“Saya baru bertemu dan melihat produknya dalam event ini. Saya ingin mewakili produk ini di negara saya. Kerja sama ini akan menjadi kerja sama yang hebat,” tutur Caroline.

Eni Wartuti, Presiden Direktur dari PT. Gandasari Agritech Nusantara yang menandatangani MoU, menuturkan kerja sama yang dilakukan pihaknya dengan Caroline. “Rencana akan dilakukan rebranding nantinya di Kamerun di Afrika, Mind Trust,” jelasnya.

Ia melanjutkan, pada awal kerjasama ini rencananya akan dilakukan ekspor sebanyak satu kontainer ke Kamerun.  []