April 26, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Doa Agar Terhindar Dari Dampak Buruk Cuaca Panas

2 min read

ApakabarOnline.com – Di Indonesia, kita wajib bersyukur karena Matahari tidak pernah ingkar janji. Sinarnya terus menerus sampai ke bumi pertiwi sepanjang tahun, baik saat musim hujan apalagi saat musim kemarau.

Meski demikian, terkadang sinar Matahari terasa begitu panas. Di Indonesia, suhu sinar Matahari bisa mencapai 35 derjat celcius. Tentu suhu tersebut bisa membuat kita cepat dehidrasi hingga berisiko mengganggu aktivitas sehari-hari.

Nah, Matahari sebagai nikmat luar biasa dari Allah ta’ala wajib kita syukuri. Kita tidak boleh mengutuk sinar Matahari saat ia terasa begitu terik.

Justru akan lebih baik apabila kita memanjatkan doa kepada Allah saat cuaca panas, supaya sinar Matahari tersebut mendatangkan banyak keberkahan.

Berikut adalah Doa Saat Cuaca Panas seperti dikutip dari bincangsyariah.com:

 

 

Allahumma khaffif ‘Anna wa ‘ani al-Muslimiin, Allahumma qina syarra haadza al-harr, wahminaa minhu wa mimmaa ya?milu min adzaa, Allahumma Laa Taj’al fiihi al-maradh wa laa al-halaak li ahadin min ‘ibaadika. Allahumma khaffif haraarata as-syamsi, wa atsarahaa ‘alaynaa. Allahumma ajirnaa min naari jahannama yaa Rahiim. Allahumma Ajirnaa min harri jahannama yaa Ghaafira ad-dzanb, wa Qaabila at-taubah, Ya Ghafuur, Ya Rahiim

 

Artinya: “Ya Allah, ringankanlah dari kami dan kaum muslimin. Ya Allah, selamatkan kami dari bahaya panas ini, lindungilah kami dari panas ini dan dari penyakit yang dibawanya. Ya Allah, janganlah engkau jadikan pada panas ini penyakit dan kebinasaan bagi siapa pun dari para hamba-Mu. Ya Allah, ringankanlah panas Matahari ini dan dampaknya bagi kami. Ya Allah, selamatkan kami dari api neraka wahai yang Maha Pengasih. Ya Allah, selamatkan kami dari panas neraka wahai yang Maha Mengampuni dosa, Maha Menerima taubat. Ya Allah yang Maha Pengampun juga Maha Pengasih.”

Begitulah cara bijak seorang muslim saat menghadapi cuaca panas. Semoga kita selalu menjadi hamba-Nya yang pandai bersyukur. Wallahu a’lam.[]

Advertisement
Advertisement