Fakta Fakta Insiden Berdarah Hollywood Plaza Diamond Hill
HONG KONG – Sebuah insiden berdarah terjadi di tengah tengah keramaian kawasan lantai tiga Plaza Hollywood Diamond Hill kemarin (02/06/2023) sikira pukul 17:15 sore.
Beredar dengan cepat kabar tersebut berawal dari sosial media hingga ke media-media mainstream Hong Kong.
Informasi yang berhasil dihimpun ApakabarOnline dari berbagai sumber menyebutkan, insiden berdarah berbentuk aksi penikaman dengan pisau sepanjang 12 inchi yang dilakukan oleh seorang pria berusia 39 tahun terhadap korban dua orang perempuan muda masing-masing berusia 22 dan 26 tahun.
Berikut fakta-fakta dari peristiwa tersebut.
- Pelaku membeli pisau sebelum menikam
Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku memasuki kawasan mall tersebut sekira pukul 17:00. Pelaku membeli pisau dan sempat berjalan mondar mandir selama beberapa menit dengan pisaunya sampai dengan peristiwa berdarah terjadi.
- Antara pelaku dengan korban tidak saling mengenal, Pelaku diduga memiliki gangguan mental
Saat merilis informasi, Kepolisian Hong Kong menyatakan, antara pelaku dengan korban tidak saling mengenal. Pelaku yang diidentifikasi bermarga Szeto disebut merupakan seorang pengangguran, tinggal bersama keluarga serta memiliki latar belakang gangguan mental.
Polisi belum melihat keterlibatan orang lain diluar pelaku dalam peristiwa ini.
Sedangkan motif penikaman masih dalam pendalaman.
- Sempat beredar kabar, indisen terjadi karena latar asmara
Sebelum Kepolisian mengeluarkan rilis informasi, sempat beredar kabar, yang menduga bahwa insiden tersebut terjadi karena latar asmara antara pelaku dengan korban.
Hal tersebut terbantahkan, dan Kepolisian menegaskan tidak ada latar asmara mengingat ketiganya tidak saling mengenal.
- Aksi brutal dihentikan oleh seorang koki
Aksi brutal tersebut berhenti setelah seorang koki mendatangi pelaku dengan membawa dua kursi.
Koki tersebut berusaha menghentikan aksi pelaku dengan memuluk bagian kepala pelaku dengan kursi sampai berdampak pada berhentinya aksi pelaku.
Sesaat kemudian dituturkan, usai mendapat pukulan dikepala, pelaku sempat melihat kedua korban yang tergeletak bersimbah darah. Dan tak lama kemudian Polisi datang meringkus pelaku. Koki lalu meninggalkan TKP, mengembalikan kursi ke sebuah toko didekat TKP dan kembali ke tempat kerjanya.
- Beberapa acara di Hong Kong dibatalkan sebagai buntut dari peristiwa tersebut
Dampak psikologis dari peristiwa tersebut diyakini cukup kuat, masuk dalam ingatan warga Hong Kong.
Mengantisipasi hal tersebut, beberapa acara di Hong Kong diumumkan telah dibatalkan oleh penyelenggaranya.
Acara yang dibatalkan tersebut antara lain Kwun Tong Gourmet Marketplace “Happy Hong Kong” yang sedianya diselenggarakan pada 3 Juni, Chill All Night di Ocean Park, serta beberapa acara lainnya. []