Fluktuatif, Indonesia Naik, Hong Kong Turun, Berikut Update Situasi Pandemi Per 26 April 2022

HONG KONG – Pertambahan kasus baru di Hong Kong dan Indonesia terpantau fluktuatif grafiknya. Meskipun demikian, fluktuasi yang terjadi tidak mengakibatkan lompatan kenaikan yang tajam hingga mengerek kembali angka kasus positif di posisi yang tinggi. Melandai, kesimpulan ini masih relevan dari hasil mengamati pergerakan grafis di dua negara ini.

Dr. Chuang Shuk-kwan dari Hong Kong Centre for Health Protection (CHP) sore hari ini (26/04/2022) kembali mengumumkan, dalam 24 jam belakangan di Hong Kong kembali ditemukan kasus baru positif terpapar corona sebanyak 374 kasus. Angka ini selisih 57 kasus lebih sedikit dibanding sebelumnya yang sebanyak 431 kasus.

Dari jumlah tersebut, ditemukan sebanyak 12 kasus yang didapat dari klaster impor yang dibawa oleh pelaku perjalanan dari beberapa negara.

Disamping mengumumkan angka kasus baru, hari ini Hong Kong kembali mengumumkan penambahan angka kematian akibat terpapar virus corona yang ditemukan dalam 24 jam belakangan sebanyak 7 kasus.

Hingga saat ini, jumlah seluruh kasus positif corona di Hong kong telah mencapai  1.190.007 kasus dengan 9,061 kematian.

Jumlah pasien nyang masih menjalani perawatan tercatat sebanyak 1.868 pasien dimana 21 diantaranya dilaporkan secara medis dalam keadaan kritis.

Sementara itu, jumlah kasus COVID-19 di Indonesia bertambah 576 kasus positif pada Selasa (26/04/2022). Sementara itu jumlah pasien sembuh bertambah 4.058, meninggal 30.

Sebelumnya pada Senin (25/04/2022), tercatat total kasus COVID-19 di Indonesia sebanyak 6.044.467 kasus, sembuh 5.875.083 kasus, dan meninggal 156.133 kasus.

Detail perkembangan kasus Corona hari ini sebagai berikut:

• Kasus baru bertambah 576, total kasus menjadi 6.045.043
• Kasus sembuh bertambah 4.058, total kasus menjadi 5.879.141
• Kasus meninggal bertambah 30, total kasus meninggal menjadi 156.163

Sementara untuk kasus aktif terjadi penurunan 3.512 kasus. Kasus aktif Corona di Indonesia hingga saat ini ada 9.739 kasus.