Hong Kong Akan Terdampak Topan Tropis pada Minggu 24 Agustus

HONG KONG – Observatorium Hong Kong hari ini (19/08/2025) mengumumkan bahwa sistem tekanan rendah yang saat ini berada di selatan Guam diperkirakan akan terbentuk dalam beberapa hari mendatang. Sistem ini diperkirakan akan bergerak menuju Luzon dan melintasi Laut Cina Selatan bagian utara menuju Pulau Hainan dan perairan di sekitarnya.

Meskipun sistem ini diproyeksikan akan melewati 400 hingga 600 kilometer selatan Hong Kong pada hari Minggu (24 Agustus), intensitas dan kedekatannya dengan pantai Guangdong masih belum pasti.

Model prakiraan, termasuk simulasi komputer tradisional dan prediksi AI, menunjukkan bahwa siklon tropis dapat bervariasi kekuatannya saat bergerak melintasi Laut Cina Selatan.

Menurut prakiraan cuaca sembilan hari dari Observatorium, Hong Kong akan mulai merasakan dampak sistem ini akhir pekan ini. Sabtu (23 Agustus) akan mengalami kondisi yang sangat panas di siang hari, diikuti oleh badai petir sesekali. Pada hari Minggu, angin timur hingga tenggara dengan kekuatan 4 hingga 5 akan bertiup kencang, dengan angin lepas pantai dan angin dataran tinggi mencapai kekuatan 6, setara dengan angin kencang di bawah sinyal topan No. 3. Tidak ada peningkatan kekuatan angin yang signifikan yang diperkirakan terjadi pada tahap ini.

Untuk besok (20 Agustus), cuaca akan cerah sebentar-sebentar dengan sedikit hujan ringan, disertai angin selatan ringan berkekuatan 3. Suhu maksimum di wilayah perkotaan diperkirakan mencapai 31°C. Kamis (21 Agustus) akan mengalami kondisi serupa, sementara Jumat (22 Agustus) diperkirakan sebagian besar cerah dengan hujan ringan yang tersebar dan suhu tertinggi pada siang hari mencapai 33°C.

Prakiraan cuaca sembilan hari ke depan memperkirakan cuaca akan memburuk pada Sabtu malam, dengan badai petir yang berlanjut hingga awal pekan depan. Hari Minggu (24 Agustus) akan membawa langit yang sebagian besar berawan, hujan sesekali, dan badai petir, dengan angin timur yang kencang di lepas pantai. Pola cuaca serupa diperkirakan terjadi pada hari Senin (25 Agustus) dan Selasa (26 Agustus), dengan angin mencapai kekuatan 6 di lepas pantai dan hujan lebat serta badai petir secara berkala.

Meskipun perkembangan dan jalur siklon tropis masih belum pasti, Observatorium mengimbau masyarakat untuk terus memperoleh informasi terkini mengenai perubahan cuaca dan bersiap menghadapi kemungkinan kondisi buruk. []