July 27, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Jangan Asal Membuangnya, Limbah-Limbah Rumah Tangga Berikut ini Mengandung Bahan Berbahaya

2 min read

The four different container for sorting garbage. For plastic, paper, metal and organic waste

JAKARTA – Sampah rumah tangga adalah sampah yang dihasilkan oleh manusia dari kegiatan rumah tangga sehari-hari. Namun, jangan heran ada beberapa sampah rumah tangga yang termasuk dalam limbah berbahaya atau biasa disebut B3.

Kepanjangan dari istilah Limbah B3 adalah Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun. Artinya, limbah tersebut mengandung zat beracun dan berbahaya baik bagi manusia maupun lingkungan.

 

Sampah B3

Menurut Peraturan Pemerintah No 81 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sejenis Rumah Tangga, contoh sampah B3 rumah tangga adalah kemasan obat-obatan, obat serangga, oli, obat-obatan kadaluarsa, peralatan listrik, dan elektronik rumah tangga.

 

Karakteristik sampah B3

Karakteristik utama dari limbah B3 sendiri adalah sebagai berikut:

– Mudah meledak atau explosive karena dapat menghasilkan gas pada suhu dan tekanan tinggi.

– Beracun dan pada kondisi terburuk bisa menyebabkan kematian akibat kontak dari pernapasan, kulit, atau mulut.

– Melepaskan panas jika teroksidasi sehingga mudah terbakar apabila terkena percikan api.

– Berbahaya untuk kesehatan entah dalam bentuk padat, cair, maupun gas.

– Flammable atau mudah menyala ketika kontak dengan udara, nyala api, air, atau bahan lain walaupun suhu dan tekanan standar seperti dikutip dari Berita.99.co.

 

Jenis-jenis sampah B3 rumah tangga dan bahaya dilansir dari Kompas.com:

– Produk pembersih, meliputi bubuh penggosok noda dan kerak (korosif), deterjen, dan pemutih kain (toksik dan korosif), pembersih saluran air (korosif), pengkilap mebel dan semir sepatu (mudah terbakar), pembersih kaca, oven, toilet, dan lantai (korosif).

– Produk perawatan badan, meliputi sampo, sabun, dan produk kosmetik dan perawatan tubuh lainnya (toksik), penghilang cat kuku (toksik), minyak wangi (mudah terbakar), obat-obatan (toksik).

– Produk otomotif, meliputi cairan antibeku (toksik), oli (mudah terbakar), aki mobil (korosif), bensin dan minyak tanah (mudah terbakar).

– Produk rumah tangga lainnya, meliputi cat, tiner, dan kaleng aerosol (mudah terbakar), insektisida (toksik dan mudah terbakar), baterai, kabel, peralatan elektronik seperti setrika dan televisi (korosif, bisa meledak). []

Advertisement
Advertisement