Kementerian P2MI Gandeng KEIND, Siapkan 500 Ribu Peserta Pelatihan Wirausaha Pekerja Migran
1 min read
JAKARTA – Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KemenP2MI) menjalin kolaborasi dengan Kamar Entrepreneurship Indonesia (KEIND) untuk memperkuat pelatihan keterampilan dan pengembangan wirausaha bagi pekerja migran, baik sebelum berangkat maupun setelah kembali ke tanah air.
Menteri P2MI Mukhtarudin mengatakan kerja sama ini merupakan bagian dari strategi nasional dalam meningkatkan kompetensi calon pekerja migran sekaligus memperluas peluang kerja.
“Pemerintah menyiapkan pelatihan bagi 500 ribu calon tenaga kerja melalui program BKPJD dan SMK Global. Dari jumlah itu, sekitar 300 ribu peserta berasal dari SMK. Ini langkah memperkuat link and match antara pendidikan vokasi dan dunia kerja,” kata Mukhtarudin dalam rapat bersama KEIND di Kantor Kementerian P2MI, Selasa 11/11/2025.
Ketua Umum KEIND, Afda Rizal Armashita, menyambut positif kolaborasi ini. Ia menegaskan komitmen KEIND untuk terlibat langsung dalam pelatihan dan pendampingan wirausaha bagi pekerja migran.
“Kami siap mendampingi agar pekerja migran bisa mandiri dan berwirausaha setelah kembali ke tanah air,” ujar Afda.
Mukhtarudin menambahkan, sinergi dengan KEIND ini sejalan dengan penyusunan Grand Design Ekosistem Tata Kelola Pekerja Migran Indonesia, yang menjadi arah kebijakan perlindungan dan pemberdayaan pekerja migran secara berkelanjutan.
“Penguatan kapasitas, kewirausahaan, dan perlindungan menjadi tiga pilar utama dalam membangun ekosistem pekerja migran yang berdaya saing,” tegas Menteri P2MI. []
