Kuliner Roti Canai Menjadi Jalan Pulang dan Berkembang di Kampung Halaman PMI Asal Banyuwangi
JAKARTA – Wijaya, pria berusia 53 tahun asal Desa Bomo, Kecamatan Blimbingsari, Banyuwangi, telah mewujudkan mimpinya untuk membuka kedai makanan khas Malaysia di tanah airnya. Berbekal pengalaman hampir 25 tahun bekerja di Malaysia, Wijaya menyajikan hidangan otentik seperti roti canai, teh tarik, tom yum, dan mie kare di kedainya yang terletak di sebelah utara Balai Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar, Banyuwangi.
Wijaya mengawali usahanya pada tahun 2023 di rumahnya. Namun, pada awalnya, minat masyarakat terhadap menu-menu khas Malaysia yang ia tawarkan masih sangat minim.
“Awalnya sangat sepi peminat, adonan satu kilogram baru habis sekitar seminggu,” kata Wijaya.
Kondisi ini berlangsung selama berbulan-bulan hingga akhirnya seorang pelanggan asal Muncar yang pernah bekerja di Malaysia mencicipi roti canai dan teh tarik buatannya. Pelanggan tersebut kemudian menyarankan Wijaya untuk membuka kedai di wilayah Muncar, yang memiliki banyak mantan pekerja migran di Malaysia dan Brunei Darussalam.
“Dia mencicipi roti canai dan teh tarik buatan saya, menurut dia rasanya mirip aslinya yang dijual di Malaysia,” ungkap Wijaya, Minggu (2/2/2025).
Pada tahun 2023, Wijaya akhirnya membuka kedai di lokasi yang strategis di Muncar. Benar saja, sedikit demi sedikit omset penjualan roti canainya semakin meningkat. Semakin banyak orang yang datang untuk menikmati roti canai, teh tarik, dan hidangan khas Malaysia lainnya yang ia sajikan.
“Kalau sekarang sehari bisa 3 sampai 4 kg adonan sehari,” katanya.
Wijaya menguasai betul resep dan cara pembuatan makanan khas Malaysia karena pengalamannya bekerja di sektor perhotelan di Malaysia sejak tahun 1995. Ia bahkan dipercaya untuk mengelola restoran-restoran milik majikannya.
Pada akhir tahun 2019, Wijaya dan istrinya yang juga bekerja di Malaysia memutuskan untuk kembali ke Banyuwangi. Mereka pun sepakat untuk membuka kedai makan khas Malaysia. Kini, Wijaya telah sukses mewujudkan mimpinya dan memperkenalkan cita rasa otentik Malaysia kepada masyarakat Banyuwangi. []
Sumber banyuwangi ID