November 24, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Masalah Kesehatan yang Ditimbulkan Akibat Kurang Mengkonsumsi Sayuran

2 min read

JAKARTA – Jenis makanan yang amat disarankan untuk dikonsumsi setiap hari adalah buah dan sayur merupakan. Namun masih ada sebagian orang yang tidak suka sayur dan jarang makan sayu.

Dikutip dari hellosehat.com, makan buah dan sayur setiap hari bermanfaat bagi kesehatan. Sudah banyak penelitian yang membuktikan bahwa makan buah dan sayur setiap hari menawarkan manfaat yang besar bagi kesehatan tubuh.

Bahkan, badan kesehatan dunia WHO sudah sejak lama mengkampanyekan konsumsi 5 porsi sayur dan buah setiap hari (disebut 5 a Day).

Kedua jenis makanan ini mengandung zat gizi vitamin dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh.

Lantas, apa saja dampak buruk yang dialami jika kurang makan sayur?

Melansir okezone.com dari News Medical, berikut adalah beberapa bahaya jika seseorang kurang makan sayur:

 

  1. Masalah sistem pencernaan.

Sayuran adalah sumber serat yang baik, mampu merangsang pergerakan usus dan membantu pencernaan makanan dengan baik dan mudah.

Dari penelitian yang diterbitkan oleh Speciale G et al pada 2016 yang diterbitkan dalam jurnal Nature Chemical Biology, sayuran berdaun hijau mengandung sulfoquinovose, gula yang berperan sebagai sumber energi bagi E. coli.

E.coli adalah bakteri baik, membentuk penghalang pelindung yang mencegah pertumbuhan dan kolonisasi oleh bakteri jahat.

 

  1. Kekurangan vitamin dan mineral

Sayur mengandung vitamin dan mineral. Jadi ketika seseorang kurang makan sayur itu bisa memicu timbulnya penyakit, misalnya scurvy (karena kekurangan vitamin C), pandangan kabur saat malam hari (kurang asupan vitamin A), gangguan pendarahan karena kekurangan vitamin K, hingga anemia, osteoporosis, dan gondok yang penyebabnya adalah kekurangan mineral yakni zat besi, kalsium dan yodium.

 

  1. Masalah kardiovaskular

Dampak selanjutnya ketika kurang makan sayur adalah masalah kardiovaskular. Hal ini terjadi karena asupan buah dan sayuran yang masuk ke tubuh itu membantu mengatur tekanan darah dan glukosa darah.

Buah dan sayuran juga mencegah kerusakan pada miokard, membantu untuk memodulasi aktivitas enzim, mengatur ekspresi gen, dan jalur pensinyalan yang terkait dengan penyakit kardiovaskular.

 

  1. Depresi

Sejumlah penelitian disebutkan telah menemukan hubungan antara konsumsi buah dan sayur dengan depresi.

Studi menunjukkan bahwa depresi lebih kecil kemungkinannya pada orang yang rutin mengonsumsi berbagai buah dan sayur-sayuran.

 

  1. Kanker

Kurang asupan sayur-sayuran dalam menu makanan harian, meningkatkan peluang risiko kanker. Sayuran-sayuran terbukti punya efek pencegahan terhadap kanker, contohnya kanker usus besar.

Nah, itulah beberapa bahaya jika seseorang kurang makan sayur. So, jaga kesehatan dengan rajin konsumsi buah dan sayur. Semoga bermanfaat. []

Advertisement
Advertisement