Pemprov Jatim Telah Lakukan SWAB PCR Terhadap Lebih dari 10 Ribu PMI yang Pulang
SURABAYA – Proses penanganan pemulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang ada di Jawa Timur sampai hari ini berjalan kondusif dan terus dalam pantauan pihak-pihak terkait. Hal ini termasuk memastikan bahwa mereka dalam keadaan baik, sehat, dan aman agar bisa kembali bertemu keluarga. Data hingga 24 Mei 2021, tercatat secara kumulatif jumlah PMI yang telah diswab PCR sebanyak 10.649 orang.
“Sesuai prosedur, untuk mengurangi jumlah penularan virus Covid-19, semua PMI yang turun di Jawa Timur harus di swab terlebih dahulu dan menjalani serangkaian prosedur karantina,” ujar Kordinator Posko Pemulangan PMI di Asrama Haji Surabaya, Subhan Wahyudiono, Selasa (25/05/2021).
Dari jumlah total PMI yang sudah menjalani tes swab PCR tersebut, tercatat sebanyak 9.837 orang dinyatakan negatif Covid-19. Sementara yang terkonfirmasi positif terakumulasi sebanyak 99 orang.
Bagi yang positif, mereka diisolasi di RS Lapangan Indrapura Surabaya sebanyak 90 orang, di RSUD dr Soetomo Surabaya sebanyak 6 orang, diisolasi di ruang Zam-zam 1 orang dan isolasi di kabupaten/kota sebanyak 2 orang.
Hasil tes PCR juga ada yang dinyatakan Inkonklusif, ini artinya hasil tes tersebut belum bisa dipastikan apakah terkonfirmasi positif atau negatif, sehingga perlu dites ulang. Adapun jumlah PMI dengan hasil tes swab PCR Inklonkusif ini sebanyak 7 orang.
Hingga saat ini, kata Subhan, keadaan PMI yang dikarantina di Asrama Haji Surabaya maupun di Asrama Kemenag Jl Ketintang Surabaya, terpantau dengan baik, sehat dan aman. Melalui pemantauan tersebut diharapkan penyebaran Covid-19 di Jwa timur dapat diantisipasi dengan cepat dan baik. Terlebih dari ancaman Covid-19 varian baru. Saat inis emua dalam posisi menjaga satu sama lain agar sama-sama tetap aman dan sehat. []