December 22, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Perempuan Yang Tinggal Dengan Mertua, 3 x Lebih Rawan Terkena Penyakit Jantung

2 min read

ApakabarOnline.com – Salah satu momok yang biasa ditakuti perempuan yang sudah menikah adalah tinggal dengan mertua. Meskipun sebenarnya, srebagai istri yang mengabdi pada suami, ikut suami tinggal bersama orang tua merupakan kewajiban yang harus dilakukan. Disamping itu, tinggal dan mengurus mertua di hari tuanya, bagi seorang perempuan sama halnya dengan mengabdi kepada kedua orang tuanya sendiri.

Di era sekarang, dengan semakin kompleksnya kehidupan, tinggal bersama mertua yang secara faktual berbeda generasi membawa imbas tersendiri terutama dari perbedaan-perbedaan yang terjadi. Beberapa hal seperti perbedaan gaya hidup dan kurangnya kebebasan menjadi pemikiran yang biasa dipertimbangkan.

Ternyata, menurut penelitian tinggal bersama mertua benar-benar bisa berdampak buruk bagi kesehatan perempuan.

Dilansir dari dailymail.co.uk, para ilmuwan mengatakan bahwa perempuan memiliki kemungkinan tiga kali lebih besar untuk menderita penyakit jantung serius apabila tinggal satu atap dengan ibu mertua. Hal mendasar yang menyebabkan risiko tersebut adalah stres. Stres tersebut diakibatkan tuntutan perempuan yang harus menjadi istri, ibu, serta anak sekaligus.

Belum lagi apabila di rumah tersebut terdapat saudara atau anggota keluarga lain, maka perannya akan semakin berlipat ganda. Tekanan psikis yang berkelanjutan bisa menyebabkan tekanan darah tinggi bahkan diabetes.

Penelitian tersebut dilakukan dengan sampel 91.000 pasangan sehat yang sudah menikah dan tinggal bersama mertua selama minimal 14 tahun. Antara 1990 sampai 2004, sebanyak 671 dari mereka didiagnosis penyakit arteri koroner. Sementara itu, 339 meninggal karena penyakit jantung dan 6.255 meninggal karena penyebab lain.

Jika mempertimbangkan hal demikian, memiliki rumah sendiri bersama pasangan memang banyak dianjurkan bagi yang sudah menikah. Selain bebas mengatur rumah tangga, ia juga akan terhindar dari stres karena peran yang berlipat ganda. Penelitian ini hanya menjadi gambaran mengenai dampak bahayanya stres terus menerus akibat tinggal dengan mertua.

Namun, semua kembali lagi ke pilihan masing-masing, karena buktinya banyak juga yang bisa bahagia tinggal bersama mertuanya. Apapun pilihan Anda saat ini, semoga itu menjadi yang terbaik bagi Anda. Jangan dulu takut kalau memang harus tinggal bersama ibu mertua, ya! []

Advertisement
Advertisement