Punya Riwayat Kontak Erat dengan Majikan yang Positif, Seorang PMI Hong Kong yang Menderita Leukimia Akut Dinyatakan Positif Corona
HONG KONG – Seorang PMI berusia 44 tahun yang divonis menderita leukimia myeloid akut (AML) harus menelan pahit setelah dalam perjalanan proses pengobatan yang dia jalani, dirinya dinyatakan positif COVID-19.
Mengutip HK01, PMI yang tidak disebut jatidirinya tersebut awalnya menjalani terapi leukimia sejak 27 Juli 2020 kemarin di Pamela Youde Nethersole Eastern Hospital.
Saat itu, dirinya oleh pihak ru,mah sakit di tes COVID dan hasilnya negatif.
Namun pada 13 Agustus kemarin, derita akibat leukimia kambuh dan mengharuskan PMI tersebut untuk dirawat di rumah sakit yang sama.
Karena kondisinya memburuk, antara tanggal 18 hingga 20 Agustus 2020, PMI tersebut dirawat di bangsal khusus dan diambil spesimen cairan kerongkongannya setelah dia mengeluhkan sesak nafas dan demam yang terus menerus.
Siapa sangka, tanggal 22 Agustus malam, hasil pemeriksaan labolatorium atas sampel cairan kerongkongannya keluar dan PMI tersebut dinyatakan positif terinfeksi COVID-19.
Berdasarkan hasil penelusuran, ternyata PMI tersebut memiliki riwayat kontak erat dengan salah satu majikannya yang sebelumnya telah dinyatakan positif COVID-19 dan menjadi pasien yang ke 2.979.
Bukan hanya melakukan tracing, pihak rumah sakit juga bergerak cepat menelusuri 52 orang yang tinggal dalam bangsal yang sama saat PMI tersebut dirawat antara tanggal 18 hingga 20 Agustus kemarin.
Laporan dari CHP, 52 pasien yang dirawat di bangsal yang sama dengan PMi tersebut 35 diantaranya telah pulang. Sedangkan 17 pasien lainnya masih dalam perawatan di rumah sakit tersebut karena kondisinya belum diijinkan untuk pulang. []
