Putus Komunikasi, Meninggal di Luar Negeri, Jenazah PMI Asal Pangandaran Bisa Dipulangkan Berkat Facebook
Atinia Kurniasih (46), pekerja migran asal Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, meninggal di Malaysia karena sakit. Pemulangan jenazah Atinia sempat terkendala karena yang bersangkutan bekerja tanpa melalui jalur resmi.
Dinukil dari Detik News, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Pangandaran Dani Hamdani menyampaikan, pekerja migran Indonesia (PMI) tersebut berstatus menikah dengan warga Malaysia. Sang suami, menurut dia, dilaporkan juga telah meninggal.
Gunakan Identitas Bodong, Jenazah PMI Ini Bingung Mau Dipulangkan Kemana
Dari pernikahannya dengan warga negara Malaysia tersebut, Dani menjelaskan, Atinia dikaruniai seorang anak yang dititipkan tinggal bersama neneknya di Dusun Ciliang, Desa Ciliang, Kecamatan Parigi, Pangandaran. Kepada anak tersebut, kata dia, keluarga dari pihak suami memberi kabar via Facebook (FB).
“Anaknya sudah SMP, dicari kontaknya sama pamannya di Malaysia lewat Facebook,” ujar Dani kepada detikcom via telepon, Kamis (14/02/2019).
Menurut Dani, Atinia meninggal seminggu lalu. Namun dia tak mengetahui sakit apa yang dideritanya.
Meninggal Di Mount Elizabeth Hospital, Jenazah Marina Sempat Bingung Dipulangkan Kemana
Dengan bantuan KBRI di Malaysia, kata Dani, jenazah Atinia dipulangkan ke Indonesia dan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (14/2/2019). Bersama Dinas Kesehatan dan kepolisian, pihaknya menerima jenazah Atinia di bandara, sekitar pukul 14.00.
“Rencannya jenazah dikebumikan besok (Jumat) pagi,” ujar Dani. []
