Resmi, Hong Kong Mengatur Batasan Berkumpul Maksimal Menjadi Dua Orang, Dilarang Dimakan Ditempat, Semua Makanan dari Restoran Harus Dibawa Keluar
HONG KONG – Pengetatan jarak sosial dan pengaturan beberapa layanan sosial menyusul semakin banyaknya kasus baru pandemi gelombang tigha COVID-19 di Hong kong saat ini membuat otoritas Hong kong mengeluarkan beberapa kebijakan.
Sore ini, Sekretaris Eksekutif Hong Kong , Mrs Matthew Cheung mengumumkan empat point penting terkait langkah pencegahan dan penanganan pandemi.
Poin pertama, Otoritas Hong Kong melarang warganya berkumpul lebih dari dua orang. Batasan berkumpul ini dikecualikan untuk anggota keluarga yang berada di dalam mobil yang sama dalam waktu yang bersamaan.
Poin kedua, Otoritas Hong kong melarang beroperasinya pusat olah raga dan kolam renang. Kedua fasilitas tersebut harus ditutup.
Poin ketiga, setiap pembeli makanan di rumah makan atau restoran, dilarang memakan makanan yang dibelinya di tempat atau diareal restoran. Pembeli makanan di restoran harus membungkus dan membawa pergi makanan dan minuman yang dibelinya.
Poin Keempat, otoritas Hong Kong mewajibkan siapa saja untuk mengenakan masker selama didalam ruangan maupun diluar ruangan umum.
Empat aturan tersebut berlaku mulai Rabu, 29 Juli 2020 pukul 00:00 hingga Selasa, 04 Agustus 2020 pukul 23:59.
Cheung menggaris-bawahi, situasi pandemidi Hong Kong akhir-akhir ini kian menunjukkan kondisi yang mengkhawatirkan. Selama lima hari berturut-turut belakangan ini, jumlah kasus positif baru yang dilaporkan Hong Kong berada di level tiga digit atau ratusan.
Dalam keterangan persnya, Cheung juga menghimbau kepada seluruh pengusaha/majikan agar membiarkan para pekerjanya untuk melakukan pekerjaan dari rumah, kecuali situasinya memang mendesak dan tidak bisa dikerjakan dari rumah.
Pelanggaran terhadap aturan-aturan diatas, akan dikenai denda minimal HKD 2.000 dan maksimal HKD 5.000. []
Video RTHK