April 26, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Sama-Sama Naik Tebal, Kasus Baru di Hong Kong Kembali ke Level Tiga Digit, Sedangkan Indonesia Bertahan Lima Digit

1 min read
Chinese New Years 2022 in Hong Kong during pandemic (Foto HK01)

Chinese New Years 2022 in Hong Kong during pandemic (Foto HK01)

HONG KONG – Upaya keras terus dilakukan pemerintah Hong Kong dan Indonesia untuk menangani dan mengendalikan penularan wabah corona, terlebih saat ini tengah menular luas virus corona varian omicron.

Mengawali bulan Februari, peris saat perayaan Tahun Baru Imlek dilangsungkan, angka pertambahan kasus baru di kedua negara tersebut terpantau terus fluktuatif.

Di Hong Kong, dalam 24 jam belakangan kembali ditemukan sebanyak 129 kasus baru positif terinfeksi virus corona.

Dalam keterangan persnya sore hari ini (01/02/2022), Dr.Chuang Shuk-kwan dari Hong Kong Centre for Health Protection (CHP) merinci, 129 kasus baru tersebut didapat dari 27 kasus impor dan 102 kasus lokal.

Pada 102 kasus lokal, 22 kasus tidak diketahui sumber penularannya dan 80 kasus lainnya diketahui tertular dari kasus sebelumnya.

Hingga saat ini, jumlah seluruh kasus positif corona di Hong Kong telah mencapai 14.326 kasus dengan 213 kematian.

Jumlah pasien yang masih menjalani perawatan terpantau sebanyak 1.031 pasien dan secara medis, seluruhnya dinyatakan dalam kondisi stabil.

Sementara itu, di Indonesia,  Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memperbarui jumlah pasien konfirmasi positif terpapar virus Corona atau Covid-19 di Indonesia pada hari ini, Selasa (01/02/2022).

Berdasarkan data yang diinformasikan dalam situs resmi Covid19.co.id, penambahan kasus Corona hari ini sebanyak 16.021. Sehingga, totalnya menjadi 4.369.391 kasus.

Selain itu, jumlah pasien sembuh pun meningkat sebanyak 3.240, sehingga akumulasinya menjadi 4.143.694. Sedangkan, pasien meninggal karena virus Corona bertambah 28, maka totalnya kini 144.348 orang.

Sehari sebelumnya, Senin, 31 Januari 2022, jumlah pasien positif Corona di Indonesia telah mencapai 4.353.370 orang, kasus sembuh menjadi 4.140.454 orang, dan kasus meninggal kini adalah sebanyak 144.320 orang. []

Advertisement
Advertisement