Sederet Amalan Sunnah di Hari Jumat
JAKARTA – Hari jumat memiliki banyak keutamaan. Hari Jumat dikenal dengan julukan sayyidul ayyâm atau rajanya hari. Dengan kata lain, Jumat menduduki posisi paling utama di antara hari-hari lainnya dalam sepekan.
Sebuah riwayat dari Imam Muslim, sahabat Abu Hurairah mendengar Nabi Muhammad shallallahu alaihi wassalam bersabda:
“Sebaik-baik hari dimana matahari terbit di saat itu adalah hari Jumat. Pada hari ini Adam diciptakan, hari ketika ia dimasukan ke dalam Surga dan hari ketika ia dikeluarkan dari Surga. Dan hari Kiamat tidak akan terjadi kecuali pada hari Jumat.” (HR Muslim).
Kekhususan hari Jumat diperuntukkan bagi umat Islam dapat dilihat dari hadis yang disampaikan Abu Hurairah dan Hudzaifah. Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
“Allah menyimpangkan kaum sebelum kita dari hari Jumat. Maka untuk kaum Yahudi adalah hari Sabtu, sedangkan untuk orang-orang Nasrani adalah hari Ahad, lalu Allah membawa kita dan menunjukan kita kepada hari Jumat.’” (HR Muslim Imam Muslim dalam Shahihnya (II/286) kitab al-Jum’ah).
Dikutip dari tirto.id, Imam Syafi’i dan Imam Ahmad meriwayatkan hadis dari Sa’ad bin Ubadah bahwa hari Jumat adalah rajanya hari di sisi Allah. Jumat juga lebih agung dari hari raya idul Fitri dan Qurban. Pada hari Jumat terkumpul lima keutamaan yaitu:
Hari Jumat memiliki waktu tertentu yang Allah akan mengabulkan permintaan hambanya jika mereka meminta, selama bukan pemintaan dosa atau memutus tali silaturahim.
Tidak ada malaikat yang berada dekat di sisi Allah, langit, bumi, angin, gunung, dan batu kecuali mereka khawatir akan datangnya kiamat di hari Jumat.
Banyak amalan yang bisa dilakukan di hari Jumat dan berlanjut di hari lainnya.
Berikut ini amalan yang disunnahkan dilakukan di hari Jumat, seperti dikutip dari detik.com.
- Memperbanyak sholawat kepada Nabi Muhammad SAW
Dalam beberapa riwayat dikatakan bahwa sholawat adalah penolong baik di dunia maupun di akhirat. Rasulullah SAW bersabda dalam sebuah hadis:
Artinya: “Perbanyaklah sholawat kepadaku pada malam Jumat dan hari Jumat, barangsiapa yang bersholawat kepadaku satu kali maka Allah akan bersholawat kepadanya 10 kali,” (HR Baihaqi).
- Membaca surat Al-Kahfi
Orang yang membaca surat al-kahfi akan terhindar dari fitnah dajjal. Sebagaimana disebutkan dalam hadits yang berasal dari Abu Darda, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
Artinya: “Siapa yang menghafal sepuluh ayat pertama dari surat Al-Kahfi, maka ia akan terlindungi dari Dajjal (fitnah).” (HR Muslim).
Sedangkan dalam sebuah hadis lain, dianjurkan untuk membaca surat Al Kahfi pada hari Jumat.
Artinya: “Dari Ibnu Umar yang mengatakan bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda: Barang siapa yang membaca surat Al-Kahfi pada hari Jumat, maka timbullah cahaya baginya dari telapak kakinya hingga ke langit yang memberikan sinar baginya kelak di hari kiamat, dan diampunilah baginya semua dosa di antara dua hari Jumat.” (HR An-Nasa’i dan Baihaqi).
- Mandi
Amalan Sunnah yang selanjutnya adalah mandi. Mandi Jumat sangat dianjurkan bagi laki-laki yang akan mengikuti ibadah salat Jumat. Diriwayatkan dalam sebuah hadis dari Ibnu Umar, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
Artinya: “Barangsiapa yang mendatangi salat Jumat baik laki-laki maupun wanita maka hendaklah mandi.” (HR Ibnu Hibban).
- Memakai wewangian untuk salat Jumat
Hari Jumat adalah hari raya bagi umat Islam. Dalam sebuah riwayat Ibnu Majah sebagaimana disebutkan dalam kitabnya Iqamat Ash-Shalat wa As-Sunnatu fiha, dari Ibnu Abbas ra, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
“Sesungguhnya hari ini (Jumat) adalah hari raya yang Allah peruntukkan bagi umat Islam. Maka, barangsiapa yang hendak menuju salat Jumat hendaklah ia mandi, memakai wewangian jika ada, dan gunakanlah siwak.” (HR Ibnu Majah dan At-Thabrani. Dihasankan Al-Albani dalam Shahih Al-Jami’).
Anjuran untuk memakai pakaian yang terbaik juga disebutkan dalam QS. Al-Araf ayat 31. Allah SWT berfirman sebagai berikut:
Artinya: “Wahai anak cucu Adam! Pakailah pakaianmu yang bagus pada setiap (memasuki) masjid, makan dan minumlah, tetapi jangan berlebihan. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan.”
- Bersiwak, memotong kuku, dan mencukur kumis
Sunnah di hari Jumat lainnya adalah bersiwak, memotong kuku, dan mencukur kumis. Sunnah ini dianjurkan bagi laki-laki yang hendak melaksanakan salat Jumat.
Dalam sebuah hadis riwayat Baihaqi dan At-Thabrani, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam selalu bersiwak, memotong kuku, dan mencukur kumis setiap hari Jumat, tepatnya sebelum beliau berangkat ke masjid.
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
Artinya: “Adalah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam memotong kuku dan mencukur kumis pada hari Jumat sebelum beliau pergi salat jumat.” (HR Baihaqi dan At-Thabrani)
- Berangkat salat Jumat lebih awal
Berangkat salat Jumat ke masjid dan mendapatkan shaf paling depan memiliki berbagai keutamaan. Dalam sebuah hadis riwayat Bukhari dan Muslim, disebutkan bahwa orang yang berangkat lebih awal seperti berkurban dengan unta. Dari Abu Hurairah ra, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
Artinya: “Siapa yang berangkat Jumat di awal waktu, maka ia seperti berkurban dengan unta. Siapa yang berangkat Jumat di waktu kedua, maka ia seperti berkurban dengan sapi. Siapa yang berangkat Jumat di waktu ketiga, maka ia seperti berqurban dengan kambing gibas yang bertanduk. Siapa yang berangkat Jumat di waktu keempat, maka ia seperti berqurban dengan ayam. Siapa yang berangkat Jumat di waktu kelima, maka ia seperti berkurban dengan telur.” (HR Bukhari dan Muslim).
- Memperbanyak zikir dan doa
Pada hari Jumat, umat Islam dianjurkan untuk mengingat Allah SWT dan memperbanyak doa. Dalam sebuah riwayat, disebutkan bahwa hari Jumat adalah waktu yang mustajab untuk berdoa.
Artinya: “Pada hari Jumat terdapat dua belas jam (pada siang hari), di antara waktu itu ada waktu yang tidak ada seorang hamba muslim pun memohon sesuatu kepada Allah melainkan Dia akan mengabulkan permintaannya. Oleh karena itu, carilah ia di akhir waktu setelah ‘Ashar.” (HR Abu Daud).
- Membaca surat Yasin dan As-Saffat
Selain surat Al Kahfi, dianjurkan juga untuk membaca surat Yasin dan surat As-Saffat pada malam Jumat. Dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa membaca kedua surat tersebut pada malam Jumat akan dikabulkan oleh Allah SAW apa yang menjadi permintaannya.
Artinya: “Barangsiapa membaca surat Yasin dan as-Saffat di malam Jumat, Allah mengabulkan permintaannya.” (HR Abu Daud).
- Memperbanyak amal kebaikan misalnya sedekah
Ibnul Qoyyim dalam buku Panduan Amalan Hari Jumat karya Mahmudin, berkata, “Sedekah pada hari Jumat dibanding dengan sedekah di hari lain adalah seperti sedekah di bulan Ramadhan.”
Bersedekah mendapat balasan berlipat ganda dari Allah SWT. Balasan ini tercatat dalam dalam QS Al Hadid ayat 18:
Artinya: “Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah dengan pinjaman yang baik, akan dilipatgandakan (balasannya) bagi mereka; dan mereka akan mendapat pahala yang mulia.” []