April 26, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Selamatkan Perekonomian Kelas Menengah, Pemerintah Harus Gratiskan Tarif Listrik dan Cicilan

2 min read

JAKARTA – Anggota Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun mengatakan, pemerintah perlu menyelamatkan Kelas Menengah yang rentan karena pandemi COVID-19. Adapun caranya bisa dengan menggratiskan seluruh Tarif Listrik tidak terbatas hanya kepada pelanggan daya 450 VA atau 900 VA.

“Jangan hanya cuma berhenti di 450 VA dan 900 VA, kalau perlu dibebaskan sampai kelompok listrik yang 1.300 VA, 1.600 VA bahkan 2.300 VA,” kata Misbakhun dalam acara diskusi Dialektika Demokrasi di Gedung Parlemen, Jakarta, Rabu (06/08/2020).

Menurutnya, pemerintah juga bisa membantu meringankan beban masyarakat menengah dengan menolong Cicilan kendaraan di bawah Rp350 juta, atau kredit rumah di bawah Rp600 juta.

“Kalau perlu dibayari oleh negara semua Cicilan motor, semua Cicilan perumahan FLPP sampai rumah yang bernilai Rp600 juta. Kalau perlu kemudian siapa yang punya Cicilan mobil yang nilainya di bawah Rp350 juta dibayarkan oleh negara,” katanya.

Misbakhun menilai langkah tersebut diperlukan karena banyak masyarakat menengah yang berpenghasilan dari Rp5 juta hingga Rp20 juta menjadi rentan dengan terancam PHK serta pemotongan gaji.

Ia menuturkan, pertumbuhan ekonomi Indonesia sendiri minus 5,32 persen pada kuartal II-2020 karena Konsumsi Rumah Tangga menurun, yang mana ini banyak disumbangkan oleh Kelas Menengah.

Seperti diketahui, data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan pertumbuhan Konsumsi Rumah Tangga pada triwulan I-2020 hanya 2,84 persen.

Untuk itu, Misbakhun menyarankan agar pemerintah membuat program Stimulus untuk Kelas Menengah tersebut. Sebab, tak semua Stimulus pemerintah menjangkau kelompok rentan baru tersebut.

“Untuk subsidi listrik 450 dan 900 VA, PPh dan sebagainya ini kan untuk kelompok pekerja tertentu, yang tidak menyangkut keseluruhan, kelompok Kelas Menengah rentan yang baru tapi mereka belum mapan. Sementara mereka tidak ada program pemerintah yang berkaitan dan membantu mereka,” katanya. []

Advertisement
Advertisement