September, Kamboja Kirim 1000 PRT ke Hong Kong

HONG KONG – Persaingan lowongan kerja sebagai pekerja rumah tangga (PRT) di Hong Kong akan semakin ketat dan berat bagi pekerja migran Indonesia (PMI). Setelah sempat digemparkan kabar bahwa Hong Kong akan dibanjiri PRT asal Bangladesh, beberapa tahun terakhir, kini persaingan juga datang dari Kamboja.

Diberitakan RTHK, Senin (24/4), sekitar 1000 PRT asal Kamboja segera tiba di Hong Kong pada September 2017 mendatang. “Langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kerjasama dengan negara-negara sahabat dalam implementasi kebijakan One Belt One Road yang digagas Beijing,” tulis RTHK.

Setiap calon PRT yang akan diberangkatkan ke Hong Kong diwajibkan mengikuti pelatihan terlebih dulu di Kamboja selama tiga bulan. Pelatihan meliputi pemahaman bahasa Kantonis, ketrampilan memasak dan perawatan.

Pemerintah Kamboja telah menunjuk The Cambodian Human Resource Development Association of Hong Kong untuk memastikan PRT asal Negara tersebut yang bekerja di Hong Kong terpenuhi hak-haknya. Namun “asosiasi agensi” Kamboja belum menentukan biaya penempatan yang akan dikenakan kepada PRT asal negara di Asia Tenggara itu.

“Saat ini kami masih memeriksa, terkait dengan (yang diberlakukan oleh) Indonesia dan Filipina,” kata Simon Liu, Ketua “Asosiasi Agensi” Kamboja di Hong Kong. [Razak]

Sumber foto: RTHK