May 10, 2025

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Wacana Akses Layanan Keuangan Untuk Perempuan Perlu Perbaikan, Angin Segar Bagi Mantan Pekerja Migran Perempuan

1 min read

JAKARTA – Lebih dari separuh usaha kecil di Indonesia dimiliki dan dijalankan oleh perempuan. Namun, mereka masih harus berjuang untuk mendapatkan kredit dan akses pengembangan guna membiayai ekspansi bisnis dan mempertahankan bisnis mereka. Hal tersebut berujung pada terkurasnya produktivitas ekonomi.

“Oleh karena itu, Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kantor Wakil Presiden dan lembaga lainnya belajar dari Australia cara untuk menutup kesenjangan gender dalam akses ke rekening bank, pinjaman dan produk keuangan lainnya untuk meningkatkan akses layanan keuangan bagi perempuan guna mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif,” kata Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara, Kamis (12/12).

Wacana tersebut selaras dengan upaya Kementrian Tenaga Kerja dalam hal mengembangkan dan menggalakkan mantan PMI berwirausaha. Pasalnya, berdasarkan data yang dirilis Kemnaker bulan kemarin, hampir 70% dari jumlah pekerja migran Indonesia adalah kaum perempuan.

Wacana ini merupakan bagian dari skema Australia Awards jangka pendek yang difasilitasi oleh Monash Business School dan Australia-Indonesia Centre, perwakilan dari instansi-instansi di atas akan mengusulkan sejumlah rekomendasi kepada pihak terkait di institusi mereka masing-masing. []

Advertisement
Advertisement