Dinamika di Hong Kong Membuat Puluhan Calon PMI yang Visanya Turun Dipending Keberangkatannya
MADIUN – Situasi di Hong Kong yang bergejolak selama beberapa pekan belakangan dampaknya bukan hanya membuat ratusan penerbangan dibatalkan, jadwal keberangkatan MTR tertunda, arus transportasi masal dihentikan, atau penutupan gerai-gerai toko di kawasan terdampak. Gejolak di Hong kong mau tidak mau juga berdampak sampai di kampung halaman Indonesia.
Calon PMI yang sedang berproses di PPTKIS menjadi salah satu bagian yang terkena efek domino dari situasi di Hong kong saat ini.
Bertemu dengan ApakabarOnline.com, Wibowo, salah seorang staff manajemen di sebuah PPTKIS yang beroperasi di kawasan Madiun Raya mengaku beberapa calon PMI yang berproses dari tempatnya bekerja harus dipending keberangkatannya lantaran situasi di Hong Kong dirasa belum memungkinkan untuk menerbangkan mereka.
“Selama hampir sebulan, sejak pertengahan Juli hingga sekarang (14/08/2019), PT kami sama sekali tidak menerbangkan TKW mas. Koordinasi dengan agen, mereka memberi aba-aba untuk menahan dulu meskipun permintaan yang telah masuk dan kami proses sudah selesai dan siap terbang” terang Bowo.
Senada dengan Bowo, Mery, staff manajemen di PPTKIS berbeda yang juga beroperasi di kawasan Madiun Raya menyatakan, beberapa calon PMI yang berproses di PPTKIS tempatnya bekerja sampai ada yang disuruh menunggu di rumah, menunggu aba-aba dari PPTKIS.
“Kalau di tempat saya kerja, belasan anak disuruh nunggu dirumah, daripada nunggu di PT. Lha mereka kan sudah eks, jadi kita tidak khawatir akan MD.” terang Merry.
Baik Merry maupun Bowo sama-sama mengaku prihatin dengan situasi Hong Kong saat ini. Bukan hanya karena tertunda mengirim CPMI saja, bagi mereka, Hong Kong sudah menjadi bagian hidup sehari-hari.
“Sedih, tahu situasi Hong Kong saat ini. Semoga lekas damai” harap Bowo. [Asa]
