April 18, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Masa Terus Berdatangan, Pintu Masuk Gedung Pengadilan Tinggi Dibakar, Beberapa Kantor, Bank dan Toko Dirusak

2 min read

HONG KONG – Sampai dengan saat berita ini diturunkan, ribuan masa baik yang masih berada di Causeway Bay, Hennessy Road, maupun yang sudah mencapai Chater Garden jumlahnya sulit untuk dihitung. Gelombang masa tidak bisa seluruhnya masuk ke Chater Garden, sedangkan di tengah jalan sepanjang Hennesy Road, mereka juga sudah sulit untuk bergerak karena penuh sepanjang dua jalur.

Pantauan dari beberapa saluran live, masa ada yang keluar dari Hennesy road melewati Lokchart Road agar bisa menuju ke Chater Garden.

Namun, petugas Kepolisian berusaha menghalau mereka yang keluar dari Hennessy Road. Bahkan, di kawasan Causeway Bay, petugas mulai menghalau masa yang masih tertinggal di kawasan tersebut untuk membubarkan diri.

Menukil Oriental Group, ditengah-tengah padatnya pergerakan gelombang masa demonstran, pintu masuk gedung Pengadilan Tinggi di Admiralty dibakar masa.

Didepan counter seluler milik CSL di Peterson Road Causeway Bay, Petugas yang bersiaga di Hennessy Road mengejar dan menghentikan dua orang yang dicurigai. Dalam insiden kejar-kejaran tersebut, tampak seorang PMI menggunakan jilbab pink sempat terjebak diantara beberapa petugas dengan orang yang dikejar.

Sebelumnya, insiden pengerusakan toko-toko dan kantor-kantor juga kembali terjadi. Beberapa toko dan kantor di kawasan yang dilalui pengunjuk rasa mengalami kerusakan.

Sementara itu, siang tadi, beberapa PMI yang sedang liburan bahkan malah masuk ke tengah-tengah barisan pawai pengunjuk rasa untuk berfoto-foto, tanpa memperhatikan dampak dari apa yang mereka lakukan.

Kepada seluruh PMI/WNI di Hong Kong, agenda unjuk rasa direncanakan baru akan berakhir menjelang tengah malam. Dihimbau untuk tetap menjaga diri dalam posisi jauh dari potensi dampak unjuk rasa agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. []

Advertisement
Advertisement