Selama Pandemi, Kekerasan Terhadap PRT Asing Meningkat Dua Kali Lipat

ApakabarOnline.com – Sebuah data yang dirilis Foreign Domestic Worker Association for Social Support and Training (FAST) Singapura baru-baru ini di beberapa media lokal menyebutkan, pandemi COVID-19 berdampak signifikan terhadap peningkatan kekerasan terhadap PRT Asing dalam rumah tangga majikan tempat mereka bekerja.

Mengutip Sin Chew Singapura, pemberlakuan Sircuit Breaker untuk mencegah penularan COVID-19 di Singapura membuat pekerja rumah tangga merasakan tekanan luar biasa baik dari sisi bertambahnya pekerjaan dan jam kerja, pengawasan yang mengarah pada intimidasi, hingga gesekan-gesekan psikis yang mengarah pada konfrontasi.

Akibat dari situasi tersebut, puluhan PRT Asing memilih melarikan diri dari majikan mereka sebagai upaya lepas dari tekanan dan kekerasan.

FAST Menyebut, di shelter milik mereka saat ini terdapat 50 PRT asing yang melarikan diri dari majikan mereka yang ditampung karena tidak memiliki tempat tinggal. []