52 dari 229 PMI yang Landing Dijuanda Memilih Karantina di Hotel
SURABAYA – Pekerja Migran Indonesia (PMI) masih terus berdatangan melalui Bandara Internasional Juanda Surabaya. Tercatat sebanyak empat kloter telah mendarat membawa 226 orang PMI dua dari Singapura, Malaysia, dan Hongkong, pada Sabtu (12/06/2021).
Dari jumlah 226 orang PMI tersebut, 174 yang dikarantina di Asrama Haji. Sedangkan 52 orang karantina mandiri dibeberapa hotel di Surabaya.
Data tersebut berdasarkan yang dihimpun UPT Pelayanan dan Perlindungan Tenaga Kerja (UPT P2TK) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jatim, Satpol PP Prov Jatim, BPBD dan Posko KKP di Asrama Haji Sukolilo Surabaya.
Untuk penerbangan pertama pada 12 Juni 2021 dengan maskapai Scoot Tiger Air (TR262) Singapura, membawa 42 orang penumpang. Dari jumlah tersebut semuanya dikarantina di Asrama Haji Sukolilo Surabaya.
Untuk laporan kedatangan penerbangan kedua denganyakni Cathay Pacific CX 2779 (A330) membawa PMI sebanyak 66 orang, dan keseluruhannya juga dikarantina di Asrama Haji Surabaya.
Kepala UPT P2TK Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jatim, Budi Raharjo, mengatakan, masih ada dua penerbangan lagi yang tiba di Bandara Juanda.
“Penerbangan ketiga Jetstar Asia 3K 249 (A320) total Penumpang 32 PMI. Kemudian Kloter ke empat Air Asia (MK) QZ331 (A320) dari Kualalumpur Malaysia dengan penumpang 126 PMI tiba di Bandara Juanda sekitar pukul 22.00 WIB,” ujar Budi, Minggu (13/06/2021).
Empat kedatangan penerbangan dan semuanya sudah tiba, yakni dari Singapura, Hongkong, Singapura dan Malaysia. Para PMI selanjutnya menjalani karantina di Asrama Haji Sukolilo Surabaya selama dua sampai tiga hari. “Jika hadil swab bagus tidak ada masalah baru dipulangkan ketempat asalnya,” pungkasnya. []