755 PMI Diprediksi Akan Pulang ke Magetan
MAGETAN – Ditengah situasi pelarangan mudik dan pengetatan aktifitas masyarakat karena pandemi, Kabupaten Magetan menyatakan akan kedatangan 755 warganya yang saat ini tengah menjadi pekerja migran di beberapa negara tujuan.
Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Magetan, Suprawoto kemarin (27/04/2021) usai menggelar pertemuan virtual di gedung Mapolres Magetan.
“PMI dari Magetan sendiri ada 755 orang yang bekerja di berbagai negara yang dua tahun masa kontraknya telah habis akan pulang,” tutur Suparwoto kepada awak media.
Ia menambahkan, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan ada beberapa prosedur ketat terkait proses pemulangan PMI asal Magetan tersebut. Diantaranya, telah dinyatakan negatif Covid-19 sebelum terbang ke Indonesia, lalu sesampainya di Indonesia akan dilakukan beberapa swab test lagi.
“Untuk mengantisipasi jika ada PMI positif Covid-19, mengingat di luar negeri sedang marak kasus penambahan Covid-19 dan adanya mutasi virus baru,” papar Bupati Magetan.
Berdasarkan arahan Pemprov Jatim, PMI yang tiba di Indonesia memang harus melakukan serangkaian screening Covid-19, untuk memastikan mereka benar-benar terbebas dari Covid-19 sebelum pulang ke daerah masing-masing.
“Tiba di Indonesia akan langsung di swab, dan jika dinyatakan negatif Covid-19 akan dipulangkan ke daerahnya masing – masing lalu kembali di isolasi selama tiga hari. Untuk yang positif Covid-19 akan menjalani karantina di Asrama Haji,” tutup orang nomor satu di Pemkab Magetan ini. []
