Agar Bisa Menasional, Ratusan Pelaku UMKM di Ponorogo Diberi Pelatihan
PONOROGO – Dengan tujuan meningkatkan omzet melalui marketplace atau lokapasar, seratusan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, Sabtu, mengikuti pelatihan pemasaran berbasis digital .
“UMKM kita yang sudah melek pasar online sebenarnya sudah ada, tetapi jumlahnya masih belum banyak. Makanya kegiatan ini sangat bagus untuk mengembangkan UMKM supaya bisa menasional,” tegas Plt Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo Sumarno di Ponorogo, Minggu (16/10/2022).
Pelatihan berbasis digital tersebut dinilainya sangat penting guna meningkatkan jumlah pelaku UMKM. Data di Dinas Perdagangan Koperasi dan usaha Mikro menunjukkan jumlah UMKM sempat menurun akibat pandemi. Sebelum pandemi di Kota Reog itu tercatat 38 ribu UMKM dan susut menjadi sekitar 10 ribuan UMKM.
Ia menerangkan jika pihaknya akan tetap melakukan pendampingan UMKM setelah mereka pelatihan guna memastikan usaha mereka terus tumbuh dan berkembang.
“Apa yang mereka perlukan mencoba kami carikan solusinya. Kami akan berikan materi go digital. Nanti juga bisa kami carikan solusi terkait dengan permodalannya juga,” ungkap Yohanes, pendamping dari lembaga pendampingan usaha mikro kecil dan menengah, Citra Lentera Indonesia.
Dalam pelatihan tersebut, pihaknya mendatangkan pemateri yang memiliki kapasitas keahlian serta pengalaman di bidang pasar digital, termasuk dari pihak lokapasar.
“Kami berharap usai mendapatkan pelatihan ini, para pelaku UMKM ini akan menjadi agen perubahan, untuk menggairahkan UMKM di Indonesia,” katanya.
Dirinya mengapresiasi dukungan penuh dari Pemda Ponorogo. “Semoga ada perubahan signifikan ke depan. Baik yang sudah memulai usaha maupun bagi yang baru memulai usaha,” ucapnya.
Pelatihan digitalisasi dan peningkatan UMKM ini diikuti oleh 120 peserta.
Sebenarnya banyak yang mendaftar lewat daring, namun ia terpaksa tolak karena kuota yang sudah mencukupi. []