Banyak Wanita Memilih Berikan Pil Impoten untuk Suaminya
HONG KONG – Perselingkuhan adalah dianggap hal biasa di Tiongkok, terutama di antara pria kaya atau berkuasa, meskipun undang-undang mengizinkan wanita untuk menceraikan suami yang tidak setia.
Namun, banyak wanita yang menemukan cara untuk mempertahankan pernikahan mereka.
Hal ini membuat beberapa wanita menggunakan pil impoten untuk menghentikan suami mereka main dengan perempuan lain.
Beberapa penjual merekomendasikan untuk memasukkannya ke dalam bubur, susu atau air minum suami mereka.
Pil ini dijual seharga Rp 200 ribu untuk 50ml, pil tersebut telah mengumpulkan banyak ulasan online termasuk sejumlah pembeli yang puas.
Dikutip dari Xiaoxiang Morning News, salah satu pemilik toko mengatakan bahwa banyak orang yang ingin membeli obat tersebut.
“Obatnya mulai berlaku dua minggu setelah saya mulai memberikannya kepada suami saya. Sekarang dia lebih banyak tinggal di rumah, berperilaku baik,” salah satu seorang pelanggan menulis di media sosial Tiongkok.
Obat tersebut juga telah digunakan untuk ‘mengebiri secara kimiawi’ terpidana pedofil dalam upaya untuk menghentikan mereka dari melukai anak-anak.
Kebiri kimiawi adalah penggunaan obat-obatan ‘anafrodisiak’ untuk menurunkan hasrat seksual dan libido, dengan pengobatan minimal selama tiga sampai lima tahun.
Ini tidak seperti pengebirian bedah, yang melibatkan pengangkatan alat kelamin, dan sterilisasi dalam perawatan itu harus berkelanjutan.
Obat tersebut harus diberikan dengan benar, jika tidak ada efek samping yang parah dapat terjadi termasuk osteoporosis, penyakit kardiovaskular dan depresi.
Karena menjadi perhatian publik, banyak situs yang menghapus produk tersebut karena takut akan tindakan keras. []