April 23, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Bertanya Gaji yang Berbulan-Bulan Belum Dibayar, Denis Ditampar dan Dicekik Majikan

2 min read

ApakabarOnline.com – Tidak selamanya bekerja ikut orang lain menjadi pekerja rumah tangga terjamin segala kebutuhan dan hak-haknya meskipun kewajiban telah ditunaikan.

Seperti yang menimpa Denis (34), seorang pekerja rumah tangga yang bekerja di majikan bernama Heidi (35) kali ini.

Mengutip Zao Bao, perkara yang menimpa Denis tersebut kemarin (30/01/2021) digelar didepan persidangan di State Courts Singapura.

Terungkap didepan hakim state courts yang memimpin jalannya persidangan, peristiwa yang mengendap sejak Juni tahun kemarin, bermula dari peristiwa penganiayaan yang dilakukan Heidi kepada Denis saat Denis menanyakan gajinya yang belum dibayar selama hampir setahun.

Ditanyai gaji, Heidi merespon dengan memaki-maki, menampar, kemudian setelah terjadi perdebatan diantaranya keduanya, Heidi mencekik leher Denis.

Seketika, Denis yang sudah tidak bisa menahan diri dengan perbuatan Heidi langsung melarikan diri ke Polisi.

Polisi yang menerima kehadiran Denis dengan bekas penganiayaan yang masih terlihat jelas, langsung menangkap Heidi dan membawa Denis ke rumah sakit untuk divisum.

Heidi ditangkap di tempat tinggalnya kawasan NTUC Singapura.

Didepan Polisi, Heidi mengaku melakukan hal tersebut kepada Denis lantaran pada bulan April sebelumnya, saat dia baru datang dari luar negeri, dia mendapati kimononya dalam kondisi rusak. Heidi menuduh Denis yang menyebabkan kerusakan tersebut, namun Denis kekeh menolak tuduhan majikannya.

Disamping persoalan Kimono yang menjadi pemicu, Heidi juga menyampaikan bahwa dirinya saat kejadian tersebut sedang berlangsung sedang menghadapi masalah pelik terkait ekonomi dan rumah tangganya.

Denis saat itu sedang berproses cerai dengan suaminya. Disamping itu, sebagai single parent, Denis juga memikul tanggung jawab atas anaknya, sementara suaminya cuci tangan dari tanggung jawab ekonomi.

Diakhir persidangan, Hakim menutup sidang dengan menyatakan sidang akan kembali digelar bulan depan. []

Advertisement
Advertisement