Bukan Keseluruhan, Nasabah Bank Mandiri yang Saldo Rekeningnya Eror Hanya 10%

JAKARTA – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk menyatakan terjadi error pada data saldo 10% nasabah perseroan. Oleh karena itu, pihaknya menjamin saldo nasabah segera pulih, karena sebelum perpindahan ini selalu dilakukan backup data saldo nasabah.

Pihak Bank Mandiri pun menyampaikan permohonan maaf terhadap ketidaknyamanan yang dialami nasabah terkait dengan perubahan saldo rekening.

“Saat ini kami informasikan dan tegaskan bahwa perubahan tersebut terjadi pada saat perpindahan proses dari core system ke back up system yang rutin dilaksanakan di akhir hari. Namun pada kali ini, terjadi error pada data saldo 10% nasabah Bank Mandiri,” kata Corporate Secretary Bank Mandiri di Jakarta, Sabtu (20/7/2019).

Rohan menjelaskan, Bank Mandiri mempersilakan nasabah yang ingin melakukan pengecekan rekening tabungannya ke kantor cabang Bank Mandiri. Rohan meminta nasabah untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.

“Sekali lagi kami memohon maaf dan kami pastikan rekening nasabah, aman,” tegas Rohan.

Sementara itu, seperti dilansir Antara, hingga Sabtu siang pukul 13.00 WITA terpantau ratusan nasabah Bank Mandiri mendatangi kantor-kantor cabang Bank Mandiri di Kota Palu, Sulawesi Tengah, untuk mengecek saldo rekening yang tiba-tiba berkurang dan bertambah.

Banyak nasabah yang gelisah bahkan panik karena saldo dalam rekening mereka yang berkurang tidak bisa kembali dan lenyap. “Sudah ada 200-an nasabah yang datang komplain dan mempertanyakan kenapa saldo mereka tiba-tiba berkurang dan bertambah,” kata staf Bank Mandiri Kantor Cabang (KC) Imam Bonjol, Paulus Gede Suarma.

Dia mengatakan, sejak pagi ratusan nasabah sudah datang memadati Bank Mandiri untuk protes maupun mengecek isi saldo rekening secara manual sebab pengecekan melalui ATM maupun Mandiri Mobile Banking tidak bisa dilakukan.

“Kami sudah berusaha menenangkan nasabah agar tidak panik dan memberi waktu 1×24 jam. Jika masih ada nasabah yang saldo tabungannya berkurang dan tidak kembali dapat datang Senin pekan depan. Tapi kami jamin aman,” ujar dia.

Hal serupa juga terjadi di Bank Mandiri KC Sam Ratulangi. Bahkan, salah satu nasabah yang memiliki saldo tabungan sekitar Rp 2 miliar sempat syok dan pingsan akibat saldo dalam rekeningnya menjadi Rp 0.

“Tapi kami sudah tenangkan. Ini hanya masalah sistem. Merata di seluruh Indonesia. Kalau sistem sudah kembali normal isi saldonya yang berkurang akan kembali,” kata staf Bank Mandiri KC Sam Ratulangi I Made Eko Purnawa.

Para nasabah Bank Mandiri di Tanjung Selor Kalimantan Utara juga sempat panik karena saldo mereka tiba-tiba berkurang, bahkan ada yang Rp 0.

Dilaporkan di Tanjung Selor, Sabtu kepanikam berawal dari pesan berantai di sejumlah WAG (WhatsApp Group). Setelah anggota WAG yang punya rekening Bank Mandiri mengecek saldonya ternyata benar ada yang berkurang puluhan juta, dan ada pula hingga Rp 0.

Salah seorang warga Tajung Selor Iman Suramanggala, mengaku saldonya berkurang hingga menjadi Rp 10. Kejadiannya dia alami saat melakukan transaksi, sejak Jumat (19/7/2019) malam.

“Tapi sebenarnya, ada informasi saldo berkurang sudah terjadi sejak kemarin. Ada video beredar di WAG rekening nasabah Mandiri Mulawarman. Saya langsung cek ternyata tersisa Rp 10 rupiah,” ujar dia. []