April 25, 2024

Portal Berita Pekerja Migran Indonesia

Ditelusuri ke Kampung-Kampung, Seluruh PMI yang Pulang ke Malang Disisir Satgas Corona

2 min read

MALANG – Sebagai langkah antisipasi penyebaran virus corona, Pemerintah Kabupaten Malang beserta jajarannya melakukan langkah aktif memantau warganya yang pulang dari perantauan, baik yang merantau ke luar negeri, maupun yang merantau di dalam negeri.

Memantau kepulangan perantau memang bukan hal mudah, lantaran, baik merantau di dalam negeri maupun merantau ke luar negeri, secara khusus tidak ada rekam data manifes perjalanan yang terintegrasi dengan pemerintah Kabupaten Malang.

Lantaran hal tersebut, guna mengantisipasi penyebaran virus corona dari kedatangan pekerja migran Indonesia asal Malang yang mudik ke Bumi Arema,  Pemkab Malang melibatkan Babinsa beserta Bhabinkamtibmas untuk melakukan penyisiran.

Dalam keterangan persnya, Bupati Malang, Drs HM Sanusi MM menjelaskan, Babinsa beserta Bhabinkamtibmas menyisir ke Kecamatan-kecamatan bahkan ke desa-desa untuk memantau PMI yang telah kembali ke tempat asalnya masing-masing.

“Babinsa beserta Bhabinkamtibmas nantinya akan melakukan pendataan dan sekaligus pemantauan terhadap PMI yang baru saja kembali dari luar negeri,” ujar Sanusi.

Lebih lanjut dia menjelaskan, apabila nantinya ada PMI yang diduga terpapar virus Covid-19, oleh Babinsa, Bhabinkamtibmas beserta perangkat desa maupun kecamatan akan merujuknya ke Puskemas.

“Saat di Puskesmas akan diperiksa kondisinya. Apabila mengkhawatirkan dan sudah ada tanda terpapar Virus Corona, maka akan langsung dirujuk ke RSUD Kanjuruhan,” tegasnya.

Menurutnya, Pemkab Malang tidak bisa melarang PMI untuk pulang ke kampung halaman.

“Apalagi saat pulang, mereka pastinya sudah dicek kondisi kesehatannya di Bandara,” urainya.

Sanusi menyebutkan, pemeriksaan awal ataupun screening salah satunya mengecek suhu tubuh. “Kalau ada PMI yang kurang sehat dan diduga terpapar oleh Covid- 19, pastinya sudah dikarantina pada saat datang di Bandara,” urainya.

Kendati demikian, kata Politisi PDI Perjuangan ini, Pemkab Malang tidak ingin kecolongan dengan tetap melakukan penyisiran terhadap Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang baru pulang guna mencegah Covid-19. []

Advertisement
Advertisement