Fadhilah Lelah Bekerja
JAKARTA – Hidup adalah perjuangan ya sobat, hidup butuh uang untuk mencukupi segala kebutuhan, tak ada yang mengingkari mengenai hal tersebut. Manusia yang paling tentu yang bisa berusaha sendiri memenuhi kebutuhannya dengan berjuang semampu yang ia bisa, tidak tergantung pada orang lain baik itu tergantung pada orang tua atau pada orang lain yang dirasa lebih darinya.
Tentu sebagai manusia jauh lebih bahagia jika mampu berusaha sendiri mencukupi segala kebutuhan untuk menjadi cara menjadi orang sukses, terlebih jika tidak hanya kebutuhan sendiri yang tercukupi melainkan ikut membantu orang tua dan bermanfaat bagi orang lainnya sehingga bisa menjadi jalan pahala yang lebih besar lagi.
Nah sobat, kita semua tentu tahu, tiap orang memang punya rezeki masing masing, rezeki itu bukanlah takdir yang tidak bisa diubah, naun rezeki itu adalah nasib yang bisa berubah sesuai apa yang diusahakan dan kehendak Allah tentunya. Untuk bisa mencapainya, tiap orang memiliki jalannya sendiri, ada yang mungkin sudah memiliki keberuntungan dan mendapat pekerjaan yang nyaman, ada pula yang harus bekerja keras seharian hingga sekujur tubuh terasa lelah di akhir hari.
Namun sobat, apapun jenis pekerjaan yang dilakukan selama itu halal sebab berhubungan dengan hukum sedekah dengan uang haram, nantinya akan menjadi jalan pahala dan jalan keberkahan, orang yang bekerja keras amat disukai dan disayangi oleh Allah tentunya dengan tetap melibatkan Allah dalam setiap usaha dan doa ya sobat, bagi sobat semua yang saat ini masih terus berusaha
mencapai masa depan yang lebih baik dan membahagiakan orang orang yang disayangi harus terus bersemangat dan terus rajin bekerja, sebab terdapat 15 Ayat Tentang Lelah Bekerja dalam islam yang semuanya berisi tentang pahala besarnya dan manfaatnya untuk dunia dan akherat, yuk sobat simak lengkapnya agar kita semua lebih semangat lagi mengumpulkan rezeki yang halal.
- Mendapat Balasan Sesuai yang Diusahakan
“Dan bahwasanya seorang manusia tidak memperoleh selain apa yang telah diusahakannya. Dan bahwasanya usahanya itu kelak akan di perlihatkan kepadanya. Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna”. (QS. An-Najm: 39-41).
Tiap orang mendapat apa yang sesuai dilakukannya ya sobat, yang rajin dan tekun pasti akan sukses dan bahagia dan memiliki ciri ciri orang sukses, yang malas dan sombong, walaupun memiliki segalanya, lambat laun akan hilang juga karena apa yang dilakukannya, jangan lelah dengan apa yang diusahakan, tetap berusaha dan terus berdoa memohon keberkahan rezeki pada Allah.
- Dalam Perlindungan Allah
Al-Ankabut ayat 69: “Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) kami, benar- benar akan kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan kami. dan Sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik”. Jangan takut untuk bekerja keras dan berusaha ya sobat, siapa saja yang bekerja keras di jalan Allah selalu dalam lindunganNya dan selalu dalam keberkahannya sehingga apa yang diusahakan tidak akan ada yang sia sia sebab usaha sungguh sungguh adalah cara memperlancar rezeki.
- Bertambah Berkah dengan Disertai Doa
Alquran Surah Alimran ayat 79 : “Tidak wajar bagi seseorang manusia yang Allah berikan kepadanya Al kitab, hikmah dan kenabian, lalu dia Berkata kepada manusia: “Hendaklah kamu menjadi penyembah-penyembahku bukan penyembah Allah.” akan tetapi (Dia berkata): “Hendaklah kamu menjadi orang-orang rabbani, Karena kamu selalu mengajarkan Al Kitab dan disebabkan kamu tetap mempelajarinya.
- Dinilai Sebagai Amal Shaleh
Alquran surah fushilat ayat 33 : “Siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah, mengerjakan amal yang saleh, dan berkata: “Sesungguhnya Aku termasuk orang-orang yang menyerah diri?”
- Perintah Allah dan Sebagai Jalan Pahala
QS Jumuah ayat 10 : “Apabila Telah ditunaikan shalat, Maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan ingatlah Allah banyak-banyak supaya kamu beruntung”. sukses menurut islam dapat dilakukan dengan usaha sungguh sungguh dan tak lupa berdoa pada Allah ya sobat.
- Jalan Membahagiakan Keluarga
Luqman ayat 14. “Dan kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu- bapanya; ibunya Telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah- tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. bersyukurlah kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakmu, Hanya kepada-Kulah kembalimu”.
- Lelah Diganti dengan Surga
“Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka” (At Taubah ayat 111). Nah sobat, apa yang diusahakan, segala lelah dan segala kegigihan dalam menghadapi ujian untuk mendapat rezeki yang berkah nantinya akan diganti oleh Allah menjadi surga. Jadi pastikan sobat memiliki pekerjaan yang halal apapun itu dan niatkan untuk bekerja dari ati, bekerja karena Allah.
- Jauh dari Api Neraka
“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai ( perintah ) Allah terhadap apa yang diperintahkanNya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan” (Q.S. A-Tahrim/66: 6)
- Jalan Ujian yang Berujung Kebahagiaan
“Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar” (Q.S Al Baqarah ayat 155). Jelas ya sobat, setiap manusia pasti memiliki cobaan dalam hidupnya, tak perlu bersedih hati, cobaan adalah bagain dari kenikmatan Allah dimana dari cobaan itu Allah meneydiakan jalan untuk ke surga, tentu harus disyukuri ya sobat, tidak semua orang bisa mendapat jalan ke surga.
10.Mendapat Pakaian Terbaik di Surga
“Di hari kiamat kelak, ada sepasang orangtua yang diberi dua pakaian (teramat indah) yang belum pernah dikenakan oleh penduduk bumi. Keduanya bingung dan bertanya: ”Dengan amalan apa kami bisa memperoleh pakaian seperti ini?” Dikatakan kepada mereka:
“Dengan (kesabaran)mu dalam mengajarkan Al-Qur’an kepada anak-anakmu.” Merawat dan mendidik anak untuk menjadi generasi shaleh/shalehah bukan urusan yang mudah. Betapa berat dan sangat melelahkan. Harta saja tidak cukup. Rasulullah saw bersabda: “Pahalamu sesuai dengan kadar lelahmu.”
- Dekat dengan Allah
Suatu ketika Nabi saw dan para sahabat melihat ada seorang laki-laki yang sangat rajin dan ulet dalam bekerja, seorang sahabat berkomentar: “Wahai Rasulullah, andai saja keuletannya itu dipergunakannya di jalan Allah.” Rasulullah saw menjawab: “Apabila dia keluar mencari rezeki karena anaknya yang masih kecil, maka dia di jalan Allah.
Apabila dia keluar mencari rejeki karena kedua orang tuanya yang sudah renta, maka dia di jalan Allah. Apabila dia keluar mencari rejeki karena dirinya sendiri supaya terjaga harga dirinya, maka dia di jalan Allah. Apabila dia keluar mencari rejeki karena riya’ dan kesombongan, maka dia di jalan setan.” (Al-Mundziri, At-Targhîb wa At-Tarhîb).
- Dosa Dosa Diampuni Sepanjang Hari
“Barangsiapa pada malam hari merasakan kelelahan dari upaya keterampilan kedua tangannya pada siang hari, maka pada malam itu ia diampuni oleh Allah” (HR Ahmad). Nah sobat, ketika sepanjang hari sobat lelah bekerja hingga mungkin seluruh kaki dan tangan terasa pegal, jangan mengeluh di malam harinya, melainkan syukuri apa yang ada yakni masih mendapat kekuatan dari Allah untuk bekerja dan pada malam itu dosa dosa sobat diampuni sehingga menjadi hamba yang mulia di sisiNya.
- Pahala Sama dengan Mujahid
“Sesungguhnya Allah suka kepada hamba yang berkarya dan terampil (profesional atau ahli). Barangsiapa bersusah-payah mencari nafkah untuk keluarganya maka dia serupa dengan seorang mujahid di jalan Allah Azza wajalla.” (HR Ahmad).
- Kewajiban Kedua Setelah Shalat
“Mencari rezeki yang halal adalah wajib sesudah menunaikan yang fardhu (seperti salat, puasa, dan lain-lain)” (HR ath-Thabrani dan al-Baihaqi). Ternyata bekerja keras adalah kewajiban ya sobat, yakni yang utama setelah shalat fardhu, tentu sudah terbayang berapa besar paalanya jika dilakukan dengan sungguh sungguh ya sobat, sebab itu tetap berusaha dan jangan lelah berdoa agar menjadi orang yang lebih baik.
- Diperhatikan Langsung Oleh Allah
“Sesungguhnya Allah Ta’ala senang melihat hamba-Nya bersusah-payah (lelah) dalam mencari rezeki yang halal.” (HR. Ad-Dailami).
Demikian yang dapat disampaikan penulis, jika sudah menjadi orang sukses, tentunya tak boleh lupa dan sombong ya sobat, nasib bisa berubah kapan saja dan segalanya hanya titipan jadi tak ada yang perlu disombongkan. Tetap menjadi pribadi yang sederhana, rendah hati, dan bermanfaat bagi orang lain appaun status sosial dan apapun yang sedang dititipkan Allah pada kita saat ini. Setuju ya sobat? oke sobat, sampai jumpa di artikel berikutnya. Semoga kita semua senantiasa mendapat rezeki yang berkah dunia akherat. Aamiin. []